Madura United Panggil Kembali Dane Milovanovic

Bola.com, Bangkalan - Kesulitan mendapatkan pemain asing Asia membuat Madura United harus membatalkan pencoretan pemain asing Asia musim lalu, Dane Milovanovic. Pemain asal Australia itu dianggap pantas mendapatkan tempat di tim berjulukan Laskar Sape Kerrab musim ini setelah dilakukan evaluasi lebih mendalam.

Pada akhir Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo, nama Dane masuk daftar pemain yang tidak diperpanjang kontraknya. Namun, keputusan itu dianggap kurang tepat sehingga gelandang berkepala plontos itu kembali dipanggil.

Kontribusi Dane dinilai cukup besar selama semusim lalu. Selain kerap mencetak gol bagi Madura United, Dane juga bisa berperan sebagai gelandang jangkar tangguh. Posturnya yang tinggi membuat Dane kuat dalam duel udara, serta sulit dilewati lawan.

"Ada banyak pertimbangan untuk posisi pemain asing Asia. Klub akhirnya memutuskan untuk memanggil kembali Dane karena sudah terbukti kualitasnya selama membela Madura United semusim lalu," tutur Haruna Soemitro, manajer Madura United.

Terkait sanksi yang dijatuhkan FIFA pada Dane, menurut Haruna tidak masalah. Sebab, hukuman larangan tampil pada 12 pertandingan di kompetisi resmi, saat ini tinggal delapan laga saja. Haruna berniat melaporkan ke federasi (PSSI) soal laga apa saja yang tidak diikuti Dane sehingga Dane tetap bisa bermain selama semusim penuh.

Haruna mengungkapkan Dane Milovanovic diganjar sanksi kala masih bermain di A-League bersama klub Australia, South Melbourne, pada kompetisi 2015. Haruna menyebut Dane terkena sanksi karena berperilaku buruk, tanpa menjelaskan secara detail. Dane sudah menjalani hukuman dalam empat laga sehingga tersisa larangan bermain untuk delapan pertandingan.

Keputusan manajemen Madura United memanggil kembali Dane Milovanovic didukung penuh CEO Madura United, Achsanul Qosasi. Menurut Achsanul, langkah itu sangat tepat karena menggelar seleksi lagi atau mengundang pemain asing Asia untuk dilihat kemampuannya akan membuang banyak waktu dan uang.

"Lebih baik yang jelas-jelas saja. Kami semua tahu kualitas Dane, apalagi dia sudah mengenal tim ini, mayoritas pemain di Madura United. Dengan semua yang ia miliki, dia bisa langsung nyetel dengan pemain lain," tutur Achsanul.