Bola.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, mengatakan nasib Ezra Walian sepenuhnya berada di tangan DPR. Imam juga mengklaim pihaknya belum mendapatkan pemanggilan terkait proses naturalisasi pemain Jong Ajax itu.
Advertisement
Baca Juga
"Sejauh ini belum ada panggilan kepada kami terkait proses naturalisasi Ezra Walian, meski Presiden Joko Widodo sudah berkirim surat dengan pimpinan DPR. Kemenpora dan Kemenhumham nanti akan dipanggil dan ditanya alasan merekomendasi pemain untuk dinaturalisasi. DPR juga nanti pasti bertanya peluang, potensi, dan produktivitas sang pemain," kata Imam Nahrawi kepada wartawan, Kamis (16/2/2017).
Menurut Imam Nahrawi, proses pemberian kewarganegaraan Indonesia terhadap pemain asing, sangat ketat. Sebab, DPR tidak ingin sembarangan memberikan status kewarganegaraan kepada pemain yang hanya memiliki komitmen singkat terhadap Indonesia.
"Proses naturalisasi itu ketat. Sebab, DPR pernah memberikan pernyataan jangan sekali-kali merekomendasikan naturalisasi sementara sang pemain di Indonesia hanya bermain setahun atau dua tahun. Pemain yang diberikan status kewarganegaraan harus untuk jangka panjang," ujar menteri yang akrab disapa Cak Imam itu.
Wacana proses naturalisasi Ezra Walian berkembang sejak awal Januari 2017. Hal itu terjadi setelah pemain kelahiran Amsterdam, Belanda, 19 tahun silam itu diproyeksikan untuk Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2017.
Ezra Walian memiliki garis keturunan Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Manado. Sampai saat ini, pemain berpostur 184 cm itu sudah pernah tampil untuk tim nasional Belanda U-15, U-16, dan U-18.