Pemain Muda Persib Ungkap Peran Penting Vujovic pada Sesi Latihan

Bola.com, Bandung - Pemain muda Persib Bandung, Henhen Herdiana mengaku bangga bisa membawa Persib lolos ke semifinal Piala Presiden 2017. Terlebih, ini kali pertamanya bagi Henhen ikut serta membawa Persib tembus ke semifinal meski hanya sebatas turnamen.

Tak hanya itu, Henhen pun memberi umpan yang matang sehingga membuat mudah bagi Vladimir Vujovic untuk menjebol gawang lawan.

"Saya harus meningkatkan semangat. Ini pengalaman saya masuk ke semifinal di tim profesional. Mudah-mudahan saya kembali bisa memberi kontribusi yang positif bagi Persib di semifinal nanti," ujar Henhen di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Senin (27/2/2017).

Henhen mengaku laga semifinal akan berjalan ketat, baik di Bandung maupun di Samarinda. Oleh sebab itu, segala kekurangan pada pertandingan-pertandingan sebelumnya harus diperbaiki. "Mudah-mudahan pada semifinal nanti diberi kelancaran dan tim masuk final," harap pemain bernomor punggung 12 ini.

Pemain junior Persib ini tidak menampik masih ada kekurangan selama dipercaya Djanur di Piala Presiden, meski secara bertahap kekurangan itu bisa diatasi, seperti gugup, canggung, dan menghadapi tekanan. "Itu saja yang harus saya benahi dan yang penting lagi saya harus bisa meningkatkan kepercayaan diri," ungkap Henhen.

Disinggung umpan matangnya yang disempurnakan Vlado saat lawan Mitra Kukar, diakui Henhen, hak itu buah dari latihan selama ini. Apalagi, dia suka melakukan latihan umpan silang di luar sesi latihan tim.

"Sehabis latihan, saya suka menambah latihan umpan bersama Vlado dan Alhamduillah kemarin menghasilkan. Mudah-mudah bisa terulang lagi. Waktu melawan Mitra Kukar saya tidak melihat siapa yang di kotak penalti, apakah ada Vlado atau yang lainnya. Yang penting saya fokus lihat bola dan diarahkan ke tengah," jelas Henhen lagi.

Henhen Herdiana pun siap bermain jika kembali dipercaya Djanur pada laga semifinal melawan Pusamania Borneo FC. "Insya Allah siap, apalagi main di kandang lawan harus semangat," tegas Henhen mengakhiri.