Bola.com, Sleman - Setelah menang 4-2 dari PSN Ngada (tim Liga 3) pada laga perdana, Persebaya kembali meraih hasil maksimal di laga keduanya di Piala Dirgantara 2017, Kamis (2/3/2017) di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta. Menghadapi Persbul Buol, tim berjulukan Green Force itu menang tipis, 1-0.
Kemenangan ini menuai pujian dari pelatih Persebaya Iwan Setiawan. Menurutnya, hasil positif ini layak diapresiasi. Meski dari sisi skor, Mat Halil dkk. lebih minimalis dibanding laga pertama, Iwan menilai cara main anak buahnya lebih bagus.
Advertisement
Baca Juga
Terlebih, di pertandingan kedua ini, lawan yang mereka hadapi adalah tim selevel, tim kontestan Liga 2. “Anak-anak bermain lebih bagus. Baik dari cara mereka bertahan maupun menyerang. Organisasinya lebih rapi. Ini menunjukkan kondisi fisik mereka bagus, sehingga bisa tampil stabil sepanjang pertandingan,” katanya.
Iwan menuturkan, kebugaran para pemainnya ini tak lepas dari latihan keras yang mereka lakukan selama persiapan. “Saya katakan dari awal, ujian kami sesungguhnya di pertandingan kedua dan ketiga. Kalau kami bisa melewati laga ini dengan cara yang bagus dan hasil positif, berarti kami berkembang,” katanya.
Menurutnya, dari segi permainan, para pemain Persebaya sudah bisa menerapkan skema dan pola main yang ia inginkan. Meski hasilnya minim, setidaknya mereka sudah menunjukkan perkembangan yang signifikan. “Mereka tidak lagi nervouse seperti laga pertama,” katanya.
Untuk melawan Cilegon United pada partai terakhir babak penyisihan, Sabtu (4/3/2017), Iwan tak berani berjanji untuk menurunkan sejumlah pemain yang belum diberi kesempatan dalam dua laga sebelumnya. Sebab ia masih ingin melihat kebutuhan tim dan kekuatan lawan yang mereka hadapi.
“Akan banyak faktor untuk menentukan komposisi pemain yang akan saya pilih nanti. Kami akan persiapkan tim terbaik di pertandingan terakhir,” kata Iwan Setiawan.