Bola.com, Sleman - Cilegon United tampil penuh semangat dan berhasil menekuk Mojokerto Putra 2-1 dalam semifinal Dirgantara Cup di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (6/3/2017). Sempat tertinggal lewat penalti Hari Saputra, Cilegon United berbalik unggul lewat sepakan Deny Arwin dan Ivan Wahyudi.
Kemenangan anak asuhan Arcan Iurie itu sekaligus menggagalkan rencana derby Jatim di partai puncak yang akan berlangsung di arena yang sama, Rabu (8/3/2017). Sebab, pemenang laga itu akan menghadapi Persebaya Surabaya atau Persibo Bojonegoro.
"Dari babak penyisihan hingga semifinal, para pemain mulai memahami strategi apa yang diinginkan pelatih sehingga ada banyak perkembangan yand ditunjukkan para pemain," kata asisten pelatih Cilegon United, Imam Riyadi.
Duel yang mempertemukan dua tim Liga 2 itu memang berlangsung panas dan keras. Beberapa kali pemain kedua tim sempat tersulut emosi. Wasit Sukriwiyanto yang memmimpin jalannya laga harus bekerja keras menenangkan emosi para pemain. Bahkan pelatih Arcan Iurie sempat terpancing emosi dan memprotes wasit cadangan dan pengawas pertandingan.
Advertisement
Baca Juga
Sejatinya Cilegon United lebih banyak menguasai jalannya pertandingan. Mengandalkan trio Jalwandi, Aray Suhendri, dan Ikbal Nugraha di lini depan, mereka mampu menciptakan banyak peluang namun gagal menemui sasaran.
Justru Mojokerto Putra yang mendapat penalti, menit ke-56. Penalti tersebut sempat diprotes pemain Cilegon United karena sebelumnya wasit menunjuk tendangan gawang. Namun, setelah berkonsultasi dengan asisten wasit, hukuman 12 pas diberikan dan berhasil dimaksimalkan kapten Mujib Riduan.
Namun 15 menit jelang laga bubar, anak-anak Cilegon menyamakan skor lewat sepakan Deny Arwin sebelum Ivan Wahyudi memastikan kemenangan timnya, menit ke-81.
Imam mengakui faktor emosi jadi kekurangan yang masih harus dibenahi timnya. Hanya, dirinya memuji para pemain yang terus fokus meski mendapat hukuman penalti.
"Mereka tetap bisa konsentrasi dan memompa semangat bertanding yang dibuktikan dengan mampu membalikkan skor," ujar mantan kapten Persijatim Solo FC itu.