Endri Erawan dan Evan Dimas Nilai Timnas U-22 Berkembang Pesat

Bola.com, Jakarta - Manajer Timnas Indonesia U-22, Endri Erawan, menyebut permainan Garuda Muda saat menghadapi Persija Jakarta dalam laga uji coba di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (5/4/2017) malam, sudah meningkat.

Endri mengakui faktor lawan yang dihadapi membuat Timnas Indonesia U-22 terlihat kerepotan saat bertanding. Hal sama diamini gelandang Tim Garuda Muda, Evan Dimas Darmono.

Timnas Indonesia U-22 bermain cukup baik dalam 10 menit awal pertandingan uji coba kontra Persija dengan menjalankan bola dan meraih penguasaan bola lebih baik. Namun, justru Persija yang berhasil menciptakan banyak peluang dalam pertandingan tersebut. Sementara Timnas Indonesia U-22 baru mendapatkan peluang pada menit ke-25 pertandingan.

Pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla, sempat memberikan sanggahan terkait timnya yang dinilai bermain buruk dalam laga kontra Persija. Pelatih asal Spanyol itu menyebut ada banyak perbedaan antara Persija, yang diperkuat pemain berpengalaman dan pemain asing, sementara timnya adalah tim baru yang dipenuhi pemain-pemain muda terbaik di Indonesia. 

Pernyataan Luis Milla disuarakan kembali oleh Endri Erawan. Pria yang juga CEO Mitra Kukar itu menekankan permainan Tim Garuda Muda mengalami kemajuan pesat jika dibandingkan dengan saat menghadapi Timnas Myanmar di Stadion Pakansari, Cibinong, 21 Maret 2017.

"Ada kemajuan yang dibuat oleh tim ini. Anak-anak bermain bagus, lebih menyatu ketimbang saat menghadapi Myanmar. Bagi saya itu positif meski tim ini kelihatan tertekan. Tim yang kami hadapi kemarin adalah tim senior dan memiliki pemain asing. Kita tidak boleh apple to apple dalam melakukan perbandingan. Ketika dibandingkan dengan saat laga kontra Myanmar, laga kontra Persija ini lebih baik," ujar Endri Erawan saat ditemui di Jakarta, Kamis (6/4/2017).

Evan Dimas menyuarakan hal sama. Evan Dimas mengakui Persija unggul karena kombinasi pemain senior, pemain muda, dan pemain asing yang dimiliki tim ibu kota itu. Namun, Evan Dimas memilih lebih peduli dengan perkembangan timnas U-22.

"Memang sulit untuk meraih kemenangan. Persija memainkan pemain senior dan pemain asing, jadi wajar jika ini kami anggap hasil yang baik. Namun, yang paling penting adalah perkembangan tim kami. Harapan saya makin banyak laga uji coba yang membuat kami bisa semakin kompak ke depannya," ujar mantan kapten Timnas Indonesia U-19 itu.

Timnas Indonesia U-22 untuk sementara akan segera dibubarkan dan para pemain pulang ke klub masing-masing untuk tampil di Liga 1 2017. Sementara agenda pemusatan latihan yang rencananya dimulai pada 15 April 2017, ditunda sampai jelang kualifikasi Piala AFC U-23 2018 yang digelar Juli 2017.