Bola.com, Gianyar - Pelatih Bali United, Hans Peter Schaller, tidak mau gegabah dalam urusan meminjamkan pemain. Baginya, urusan meminjamkan pemain menjadi persoalan yang sangat sensitif. Meski, tidak menutup kemungkinan melepas beberapa pemain muda di Bali United, Peter mengaku tetap akan sangat hati-hati sebelum memutuskan.
"Saya tidak bisa memastikan kapan rencana itu terealisasi. Saya harus bicara satu persatu dengan mereka," kata Peter, Selasa (11/4/2017).
Ketika ditanya kira-kira siapa saja pemain yang akan dipinjamkan, pelatih asal Austria ini memilih bungkam. Dia mengatakan belum bisa menyebutkan nama pemain yang akan dipinjamkan karena hal tersebut menurutnya sangat tidak etis.
"Saya sangat menaruh hormat pada mereka. Kalian bisa lihat semua pemain di sini bekerja keras dan bersaing secara sehat untuk memperebutkan posisi utama. Jadi, tidak etis kalau saya menyebutkan nama pemain yang akan dipinjamkan sementara keputusan belum ada," tambahnya.
Advertisement
Baca Juga
Hans Peter Schaller bicara perihal pinjam-meminjam pemain ini lantaran pemain Bali United mulai diminati untuk dipinjam klub lain. Kelebihan pemain jadi salah satu penyebab ketertarikan klub lain untuk meminjam pemain klub berjulukan Serdadu Tridatu itu.
Beberapa klub yang menyatakan ketertarikan itu semisal PSIM Yogyakarta. PSIM mengaku berminat meminjam striker muda Martinus Novianto Ardhi. Kabar terbaru menyebutkan bila PSS Sleman juga tertarik mendatangkan kiper muda, I Putu Pager Wirajaya.
Kabar ketertarikan PSS ditanggapi Pager dengan santai. Dia mengaku tidak mengikuti perkembangan isu yang berembus di luar. Pager mengatakan memilih fokus bersama Bali United sembari menunggu kepastian kabar rencana peminjaman dirinya tersebut.
"Saya malah tidak tahu. Hingga saat ini juga belum ada tim yang secara langsung berkomunikasi dengan saya. Untuk saat ini saya fokus saja bersama Bali United," ujar Pager.
Â