Bola.com, Jakarta Pemain Arema FC menuai banyak pujian setelah menahan Persib Bandung 0-0 dalam laga pembuka di Liga 1 2017 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Sabtu (15/4/2017). Satu di antara pemain yang mendapatkan pujian itu adalah gelandang muda, Hanif Sjahbandi.
Pemain 20 tahun itu dianggap punya karakter yang pas untuk mengisi satu tempat di lini tengah Arema. Hanif pun dipuji suporter karena dalam sebuah momen ia membuat marquee player Persib, Michael Essien tersungkur.
Advertisement
Baca Juga
Hanif tak segan mengganjal mantan bintang Chelsea itu pada babak pertama. Meski harus mendapatkan kartu kuning dari wasit, aksi itu dianggap bisa memberikan pelajaran kerasnya Liga Indonesia kepada Essien. Bahkan Essien harus keluar lapangan beberapa menit untuk mendapatkan perawatan di bahunya.
Sebelum pertandingan, Hanif mengungkapkan bahwa ia tidak akan merasa canggung berduel dengan Essien. "Saya berusaha main normal meski berhadapan dengan Essien. Ini sepak bola Indonesia," kata pemain yang sempat trial di klub Jepang, Tokyo FC ini.
Pelatih Arema, Aji Santoso menurunkan Hanif selama 90 menit melawan Persib. Padahal, di Piala Presiden 2017, Hanif kerap diganti pemain lain pada babak kedua. "Saya pikir Hanif dan pemain muda lainnya layak jadi starter. Bukan hanya sekedar untuk memenuhi regulasi saja," kata mantan pelatih Persela Lamongan itu.
Seusai pertandingan melawan Persib , Hanif langsung menghampiri Essien. Pemain yang bergabung dengan Arema di TSC 2016 sempat berbincang sejenak sebelum masuk ruang ganti pemain. "Saya sempat menanyakan kondisinya karena mengalami cedera setelah benturan," ia menuturkan.