Kalah dari Persija, Persiba Ultimatum Timo Scheunemann

Bola.com, Malang - Kekalahan Persiba Balikpapan 0-2 atas Persija Jakarta pada laga perdana Liga 1 2017 berbuntut panjang. Manajemen Tim Beruang Madu yang merasa kecewa berat mengultimatum pelatih, Timo Scheunemann, untuk menjaga fokus di dua laga lanjutan.

Tak tertutup kemungkinan jika dua pertandingan ke depan Persiba kembali paceklik poin Timo bisa dipecat. Persiba dikenal sebagai klub bertangan besi yang tak segan memecat pelatih jika mereka anggap gagal mendongkrak performa tim.

"Kami akan pantau dua pertandingan kedepan. Karena Persiba sudah melakukan persiapan sejak pertengahan Januari silam. Tapi dalam pertandingan pertama kompetisi justru penampilan tim terasa kurang greget," kata salah satu pengurus Persiba Balikpapan Ryan Chong.

Kini beban berat ada di pundak Timo. Sebab, dua pertandingan kedepan tidak mudah untuk meraih poin. Karena Marlon da Silva dkk akan menghadapi lawa away ke Perseru Serui (25/4/2017) dan menjamu tim besar Arema FC (1/5/2017).

Seperti diketahui, bermain di markas Perseru tidak mudah. Sebuah harus menjalani perjalanan panjang lebih dulu ke Papua sebelum bertanding. Butuh stamina ekstra untuk menempuh perjalanan sehari penuh ditambah dengan pertandingan yang keras.

Sementara itu pertandingan selanjutnya adalah laga kandang rasa tandang. Arema adalah tim asli Malang. Sedangkan Persiba sementara jadi tim musafir di Kota Apel karena markasnya, Stadion Batakan sedang dalam proses akhir pembangunan. 

Jika dalam dua pertandingan itu Persiba belum meraih poin, pengurus akan turun tangan untuk melakukan evaluasi. Sejatinya terlalu dini jika Persiba harus melakukan pergantian pelatih. 

Sebab, sebelum kompetisi dimulai Timo sudah menjelaskan jika Persiba dapat tujuh lawan berat beruntun di awal Liga 1 2017. Arsitek berdarah Jerman itu juga masih butuh waktu untuk memadukan sejumlah pemain baru yang bergabung usai Piala Presiden 2017.

"Sekarang pekerjaan rumah yang utama adalah membuat pemain bisa mengeluarkan hasil latihan dalam sebuah pertandingan. Sebab, pertandingan pertama pemain  tegang. Semoga pertandingan selanjutnya bisa dapat poin," kata Timo Scheunemann.