Bola.com, Ciamis - PSGC Ciamis harus melalui laga berat di awal penyisihan Grup 3 Liga 2 2017. Hal ini dikarenakan tim berjuluk Laskar Galuh harus menjalani dua laga tandang sekaligus melawan Persijap Jepara (22 April) dan PSCS Cilacap (26 April).
"Kami terima dengan lapang dada jadwal ini. Kami akui jadwal ini berat karena harus tandang dua kali beruntun. Tim-tim yang kami hadapi juga kuat," ucap Erwan Darmawan, Manajer Tim PSGC.
Secara psikologis, dua pertandingan ini bakal jadi ujian mental tim asuhan Carlos de Mello. Namun, kata Erwan, tim pelatih telah menyiapkan strategi agar PSGC bisa mencuri poin baik di Jepara maupun Cilacap.
Advertisement
Baca Juga
"Target minimal, kami bisa mendapatkan dua poin di pertandingan nanti. Syukur kalau bisa memenangkan satu dari dua pertandingan tersebut. Persijap jadi target kami," tutur Erwan.
Sementara dalam lanjutan Grup 5, duel seru akan tersaji ketika PSBI Blitar menjamu Persinga Ngawi di Stadion Panataran Kabupaten Blitar, Sabtu (22/4/2017). Persinga memiliki rapor pertemuan lebih bagus dibandingkan PSBI di ISC B 2016.
Laskar Ketonggo sempat mengalahkan PSBI 3-2 di Blitar dan bermain imbang di Ngawi."Kami tak ingin mengulang kesalahan sama. Kami harus mengeluarkan kemampuan terbaik untuk mengamankan poin di kandang. Kami tak ingin PSBI terdegradasi ke Liga 3," ucap Hardiman, asisten manajer PSBI.
Pelatih Persinga, M. Hasan mengaku optimistis anak asuhnya bakal mampu mengulang hasil positif tersebut. "Sebenarnya PSBI tim tangguh. Kali ini, kami harus bekerja keras untuk mengulang kemenangan di ISC B," ia menuturkan.
Soal skuat terbaru, sebenarnya PSBI lebih diuntungkan karena mayoritas pemain lama masih bertahan. "Sejak ISC B lalu, kami memang berdayakan pemain muda. Jadi sekarang mereka sudah punya pengalaman main di Liga 2 yang keras," tutur Hardiman.