Stefano Teco Ingin Luis Junior Hati-Hati dengan Kartu Kuning

Bola.com, Jakarta - Striker Persija Jakarta, Luis Carlos Junior, sudah mendapatkan dua kartu kuning saat tim berjulukan Macan Kemayoran itu baru dua kali bertanding di Liga 1 2017. Pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco, berharap striker yang juga berasal dari Brasil itu lebih berhati-hati dalam bersikap sehingga terhindar dari sanksi kartu kuning lagi.

Luis Junior sudah mencetak dua gol dalam dua partai yang telah dijalani Persija di Liga 1 2017, yang masing-masing gol diciptakan saat menang atas Persiba Balikpapan di Stadion Gajayana, Malang, dan juga saat bermain imbang 2-2 dengan Barito Putera di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, di laga kedua.

Namun, di saat yang bersamaan, mantan striker Barito Putera juga sejauh ini sudah mengoleksi dua kartu kuning. Artinya, Luis Junior akan terancam hukuman larangan bermain untuk Persija jika mendapatkan satu kartu kuning lagi.

Bicara soal kartu kuning kedua yang didapatkan Luis Junior seusai mencetak gol ke gawang Barito Putera, Stefano Cugurra Teco mengaku bisa memahami perasaan Luis Junior yang melakukan selebrasi gol hingga mendapatkan kartu kuning dari wasit.

Namun, Teco berharap Luis Junior dan rekan-rekan setimnya yang lain bisa lebih bijaksana dalam menghindari kemungkinan mendapatkan kartu kuning.

"Saya bisa memahami mengapa Luis sampai membuka bajunya seusai mencetak gol di Stadion Patriot. Ia merasa sangat senang melihat dukungan suporter yang luar biasa dan itu adalah bentuk ekspresinya setelah berhasil mencetak gol di depan The Jakmania," ujar Stefano Teco.

"Namun, saya tak hanya bicara dengan Luis Junior, tapi dengan semua pemain soal masalah ini. Saya katakan, mereka harus ingat ketika mendapatkan tiga kartu kuning, mereka tidak bisa bermain dan itu akan merugikan pemain itu sendiri. Termasuk tidak bisa membantu tim. Semua sudah mengerti itu dan harus tahu bagaimana melihat perlunya melakukan sesuatu tindakan yang berakhir dengan kartu kuning," lanjut sang pelatih.

Stefano Teco berharap ke depannya para pemain Persija benar-benar menyadari kartu kuning yang diberikan wasit karena memang tindakan terpaksa yang diambil demi menyelamatkan tim, bukan karena kebodohan dan kesalahan individu yang justru akhirnya merugikan tim.