Bola.com, Jakarta - Bek sayap PS TNI, Abduh Lestaluhu harus menanggung konsekuensi tindakan tidak terpuji dalam duel Bhayangkara FC kontra PS TNI di pentas Liga 1 2017 pada Sabtu (29/4/2017) di Stadion Pakansari, Cibinong. Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi skorsing selama lima pertandingan.
Abduh melayangkan pukulan kepada pemain asal Brasil, Thiago Thiago Furtuoso di masa injury time pertandingan. Peristiwa tersebut terjadi tepat di depan wasit Aprisman Aranda. Abduh langsung mendapat kartu merah di ujung pertandingan tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Ia dipanggil Komdis PSSI pada Rabu (4/5/2017) untuk ditanyai latar belakang perbuatan.
Sidang Komdis berlangsung di kantor PSSI, Gran Rubina Kawasan Epicentrum Kuningan, Jakarta. Sidang dipimpin langsung oleh Ketua Komdis, Asep Edwin, Husin Umar (wakil ketua), dan Yusuf Bachtiar, Dwi Irianto, Eko Hendro Prasetyo (anggota).
Abduh Lestaluhu selama ini dikenal sebagai sosok pemain yang tempramental. Saat membela Timnas Indonesia ia juga diganjar kartu merah karena aksi menendang bola ke bench Timnas Thailand pada duel leg kedua final Piala AFF 2016.
Berkaitan dengan kasusnya di duel PS TNI Vs Bhayangkara FC, pemain muda potensial asal Tulehu, Maluku, mengaku pasrah. Ia sadar tidak bertindak sportif. "Saya akui telah melakukan kesalahan. Saya siap menerima hukuman apapun yang diberikan Komisi Disiplin PSSI," ujar Abduh kepada Bola.com.
"Saya pastikan kejadian seperti tadi tidak akan terjadi lagi. Saya emosional dan tadi juga faktor kondisi fisi yang sudah menurun karena tensi tinggi pertandingan,"tambah pemain kelahiran 16 Oktober 1993 itu.
Seiring ketuk palu Komdis PSSI, Abduh Lestaluhu dipastikan tidak terlibat dalam pertandingan: PS. TNI Vs Persiba Balikpapan pada 5 Mei 2017 (sanksi kartu merah dari wasit), Barito Putra vs PS TNI (9 Mei), PS TNI Vs PSM Makassar (15 Mei), Madura United Vs PS TNI (19 Mei), PS TNI vs Persela Lamongan (27 Mei).