Bola.com, Lamongan - Nama Juan Revi masih identik dengan Arema FC. Sebab, gelandang 30 tahun ini memang moncer bersama tim Singo Edan pada dua periode, Musim 2009-2011 dan 2013-2016.
Pada akhir pekan nanti (21/5/2017), dia akan bertemu dengan mantan rekannya di Arema. Sejak tahun ini Revi memilih hengkang ke Persela Lamongan.
Advertisement
Baca Juga
Dalam hati, Revi merasa ada perang antara profesionalisme dengan kebanggaan. Jika dipercaya tampil, dia harus professional untuk membantu Persela mengalahkan Arema. Padahal Arema masih dianggap sebagai klub kebanggaanya. Maklum, dia merupakan pemain asli Malang.
”Seperti itu memang rasanya. Profesionalisme lawan kebanggaan,” kata dia.
Meski ada rasa dilema, Revi mengakui jika antusias ketika hendak bertemu Arema lantaran dia sudah sangat rindu dengan rekan lamanya.
”Saya kangen sama semua pemain dan pelatih. Rasanya sudah lama gak bertemu. Suasana penuh canda selalu ada di Arema,” kata pemain yang sempat memperkuat Deltras Sidoarjo dan PSS Sleman.
Hanya saja, Revi jarang dapat kesempatan bermain di Persela. Dalam enam laga, dia baru diturunkan satu kali. Sebab, persaingan di tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu cukup ketat. Pelatih Herry Kiswanto lebih sering menurunkan Eka Ramdhani sebagai gelandang jangkar.
Tapi jika Revi tidak dapat kesempatan main melawan Arema, dia akan melakukan reuni dengan pemain Arema di luar lapangan. ”Saya belum tahu akan ketemu kapan sama teman-teman di Arema. Lihat dulu mereka menginap di mana,” imbuh bapak satu anak ini.
Rombongan Arema FC sudah berangkat ke Malang pada Jumat (19/5/2017) pagi. Namun Singo Edan menginap di hotel wilayah Gresik sehingga jaraknya masih cukup jauh dari mes Persela tempat Revi tinggal. ”Nanti akan kontak-kontakan sama teman-teman di Arema,” jelasnya.