Top Scorer Arema Membela Aji Santoso

Bola.com, Malang - Di tengah tekanan dari Aremania untuk mundur, pelatih Arema FC, Aji Santoso, masih mendapatkan dukungan. Setelah manajemen, kini giliran striker muda Arema, Dedik Setiawan, yang memberikan pembelaan.

"Kalau menurut saya, lebih baik jangan mundur dulu karena coach Aji pelatih bagus. Hanya belum beruntung saat Arema berjuang lepas dari tren negatif," kata pemain yang dijuluki Drogba-nya Arema ini.

Dedik merasakan tangan dingin Aji ketika tim Singo Edan bisa meraih gelar juara Piala Presiden 2017. Selain itu, pengalaman jadi pelatih Timnas Indonesia U-23 juga sudah membuktikan kalau pelatih 48 tahun itu punya kemampuan.

Setelah ditahan imbang tanpa gol oleh Perseru Serui pada Sabtu (10/6/2017), Aji mengeluarkan janji di depan awak media. Dia akan mundur jika Arema gagal menang pekan depan melawan Bali United di Stadion Gajayana, Malang (17/6/2017).

Sebenarnya, Aji sempat mendapatkan pujian dari Aremania ketika membawa gelar Piala Presiden 2017 di awal tahun. Tetapi, semua itu berbalik ketika Arema menelan kekalahan telak 0-4 di kandang Persela Lamongan (21/5/2017).

Jika mendapatkan kesempatan main melawan Bali United, Dedik berupaya untuk membantu memenangkan Singo Edan. Dia merasa pemain lain juga sama karena pemain ingin kembali mengangkat Arema ke papan atas sehingga posisi sang pelatih juga aman untuk sementara waktu.

Dedik membela sang pelatih bukan karena ingin cari muka. Dia mengutarakannya murni karena hormat dengan sang pelatih. Meski, Aji sempat membuat Dedik moncer di awal musim dengan jadi top scorer sementara Arema dengan tiga gol, Aji mengembalikannya ke bangku cadangan setelah Cristian Gonzales kembali dari umrah.

Hanya, saat ini Dedik harus kembali mencari bentuk permainannya setelah beberapa kali jadi cadangan dan bermain sebagai sayap Arema. "Ya, harus kembali menemukan permainan yang bagus seperti awal musim. Itu butuh waktu," jelasnya.