Bola.com, Cikarang - Ada satu momen menarik ketika Persija Jakarta menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (16/6/2017). Pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco, berteriak ke arah Ryuji Utomo yang tengah tergeletak karena dilanggar pemain Sriwijaya FC. Stefano Teco meminta Ryuji segera bangun dan melanjutkan permainan.
Persija saat itu unggul 1-0 atas tamunya, Sriwijaya FC. Ketika pertandingan sudah memasuki 10 menit terakhir, beberapa pemain Persija mulai kelelahan, seperti Willian Pacheco, yang kemudian memilih merebahkan dirinya di lapangan ketika Persija baru saja lolos dari ancaman.
Advertisement
Baca Juga
Namun, ada hal yang mengejutkan ketika Ryuji Utomo terjatuh karena dilanggar keras pemain Sriwijaya FC dan tampak harus mendapatkan penanganan dari tim medis. Stefano Teco melarang tim medis masuk ke lapangan dan berteriak ke arah Ryuji untuk segera bangun dan melanjutkan permainan.
Berbeda dengan Willian Pacheco yang merebahkan diri karena kelelahan, Ryuji terjatuh karena pelanggaran keras pemain lawan. Dalam kondisi Ryuji yang mungkin saja mendapatkan cedera akibat benturan itu, Stefano Teco justru meminta agar pemain itu segera bangun dan melarang tim medis menanganinya.
Ketika Bola.com mempertanyakan hal tersebut kepada Stefano Teco, pelatih asal Brasil itu memberikan jawaban.
"Ryuji Utomo itu pemain yang masih muda dan terbiasa bermain keras. Anda bisa melihat bagaimana ia bermain cukup keras dalam pertandingan ini. Saya tidak ingin dia harus keluar lapangan sebentar dan kemudian kami harus bermain dengan 10 pemain. Sriwijaya FC memiliki Beto Goncalves dan Hilton Moreira, akan sangat berbahaya karena kami butuh stoper," ujar Stefano Teco.
Persija berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Sriwijaya FC berkat gol tunggal Willian Pacheco pada menit awal pertandingan. Kemenangan ini menjadi kemenangan keempat secara beruntun yang diraih oleh Persija yang kini berada di peringkat keempat dalam klasemen sementara Liga 1 2017.