Nasib Apes Kiper Bhayangkara FC Dihukum Push-up Perwira Polisi

Bola.com, Sidoarjo - Kiper Bhayangkara FC, Awan Setho Raharjo, memiliki pengalaman lucu ketika pertama kali berdinas di kesatuan Sabhara Polda Jawa Tengah. Penjaga gawang veteran Timnas Indonesia U-19 era Indra Sjafri itu pernah dihukum gara-gara salah acungkan tangan ketika diminta untuk menjawab pertanyaan oleh seorang perwira di kesatuannya tersebut.

Pengalaman itu terjadi saat Awan masuk dinas untuk kali pertama pada April 2017 lalu. Layaknya anggota baru Polri pada umumnya, Awan berkenalan dengan para seniornya serta pejabat di kesatuannya, Sabhara.

Di sela-sela perkenalan itulah, sang perwira memberikan pertanyaan kepada 12 anggota Polri yang masuk lewat jalur sepak bola, termasuk Awan.

Bermaksud ingin menjawab, Awan lantas mengacungkan tangan kiri. Hal itu ia lakukan karena kebiasaan yang dilakukan selama menjalani pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) di Mojokerto sebelumnya. Ternyata aturan di SPN dengan Polda Jateng berbeda, harus menggunakan tangan kanan. Akibatnya, ia dijatuhi hukuman push-up 10 kali.

Bagi Awan, push-up 10 kali memang bukan masalah karena selama mengikuti pendidikan di SPN ia sering melakukan lebih dari jumlah itu.

“Waktu diabsen pertama saya dibiarkan saja meski pakai tangan kiri. Tapi pas mau jawab pertanyaan, ternyata salah dan dihukum. Yang bikin saya terkenang sekaligus merasa konyol itu rasa malunya,” ujar pemain yang turut mengantarkan Timnas U-19 menjuarai Piala AFF 2013 di Sidoarjo itu.

Maklum, hari itu adalah hari pertama ia berdinas. Belum lagi ada sejumlah senior serta 11 rekannya sesama anggota Polri yang berstatus pemain sepak bola. Apalagi ia juga ditertawakan beberapa seniornya yang melihat proses perkenalan itu.

“Sejak saat itu saya ingat-ingat betul. Jangan sampai salah lagi, kalau salah lagi pasti malu lagi. Untung, sampai seminggu berdinas di Mabes Polda Jateng hal itu tak terulang,” ujar Awan sembari tertawa.

Sampai saat ini Awan Setho belum pernah lagi berdinas, karena fokus membela Bhayangkara FC di pentas Liga 1 2017. Namun ia selalu mengingat-ingat agar tak salah mengacungkan tangan. Maklum, kenangan itu melekat kuat di benaknya hingga sekarang. Apalagi 11 temannya yang kini bermain untuk klub lain masih kerap mengingatkan Awan pada kejadian itu.