Bola.com, Bandung - Pengurus Viking Persib Club (VPC), Yana Umar dan Agus Rachmat, berharap para bobotoh Persib bisa mematuhi larangan menggunakan atribut saat menyaksikan laga Persib vs PSM Makassar, Rabu (5/7/2017) malam ini di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Gedebage, Bandung.
Yana yang juga dirigen Viking menyarankan para bobotoh untuk menggunakan pakaian koko (pakaian taqwa) selama dilarang menggunakan atribut berbau Persib.
"Kami harus patuhi larangan menggunakan atribut. Yang penting masih bisa mendukung Persib. Saya pribadi menyarankan kepada bobotoh untuk menggunakan baju koko agar terlihat lebih religius. Itu saran saja, yang penting tidak beratribut," ucap Yana, Rabu (5/7/2017) di Bandung.
Sementara Agus Rachmat yang biasa disapa Gusdul, meminta agar semua bobotoh saling mengingatkan untuk tidak menggunakan atribut saat menyaksikan ke stadion. "Daripada dikenai sanksi lebih berat lagi, lebih baik kami patuhi dulu larangan menggunakan atribut," ucap Gusdul.
Advertisement
Baca Juga
Gusdul menambahkan para bobotoh diharapkan tidak menggunakan kaos berwarna biru. "Karena biru sudah identik dengan warna Persib, jadi saya mohon para bobotoh untuk tidak menggunakan pakaian warna biru dulu, pakai baju apapun silakan. Bahkan kalau mau ikuti saran Mang Yana juga bagus. Yang penting patuhi dulu aturan," ucap Gusdul.
Seperti diketahui, pada 13 Juni 2017, Persib mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI yakni larangan menggunakan atribut untuk para pendukung yang berlaku dalam tiga pertandingan.
Di sisi lain, laga Persib Bandung kontra PSM Makassar dipekan ke-12 Liga 1 ini diprediksi cukup menyedot antusiasme bobotoh untuk mendukung langsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, meski ada larangan menggunakan atribut.
Sebelumnya ramai dikabarkan jika laga kandang Maung Bandung pasca libur Lebaran tidak akan diminati penonton seiring performa Persib yang belum memuaskan para bobotoh.
Namun kenyataannya, ribuan bobotoh tetap antusias seperti yang terlihat di loket Stadion Siliwangi, Bandung. Antrean bobotoh yang ingin mendapatkan tiket terjadi pada Rabu ini sejak jam 08.00 WIB pagi.
Pihak panpel Persib, seperti disampaikan Budhi Bram Rachman selaku General Coordinator panpel, telah mencetak sebanyak 36 ribu lembar tiket dari kapasitas GBLA yang mencapai 38 ribu penonton. Bram mengaku sengaja mengurangi tiket yang dicetak agar bobotoh Persib lebih nyaman menyaksikan tim kesayangan.