Bola.com, Padang - Striker impor Semen Padang asal Brasil, Marcel Sacramento, bakal melanjutkan kiprahnya di Liga 1 2017 pasca menjalani sanksi enam larangan bermain saat tim Kabau Sirah menjamu Persija Jakarta, Rabu (12/7/2017).
Marcel dijatuhi sanksi larangan bermain dan denda Rp 20 juta karena terbukti bersalah saat melakukan protes terhadap wasit Prasetyo Hadi saat Semen Padang takluk 0-1 dari Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, 20 Mei 2017.
Bukan hanya itu saja, saat kejadian, melalui kamera terlihat Marcel sengaja mengaitkan kakinya ke kaki wasit sebagai isyarat protes hingga diganjar kartu merah.
Advertisement
Baca Juga
Pasca sanksi itu, Semen Padang krisis pemain depan. Pelatih kepala Semen Padang, Nilmaizar, tidak jarang harus mengutak-atik posisi pemain. Bahkan untuk menemani Tambun Naibaho di lini depan, Nil sering menempatkan Vendry Mofu sebagai second striker.
"Kami tentu menyambut baik kembali bermainnya Marcel saat menghadapi Persija. Selama ini kami bermasalah pada sektor depan setelah pemain tersebut mendapat sanksi tidak boleh merumput selama enam kali pertandingan. Hukuman itu sangat berat bagi kami," ujar Nilmaizar.
Kembali mentasnya Marcel bisa dikatakan tim Kabau Sirah bakal tampil dengan kekuatan penuh, setelah regulasi penggunaan pemain U-23 untuk sementara waktu ditangguhkan.
Besar peluang Nilmaizar akan menandemkan Marcel dengan Tambun Naibaho. Sementara Vendry Mofu akan kembali menjalankan perannya sebagai gelandang serang.
"Kami berharap kembalinya Marcel saat Semen Padang menghadapi Persela nanti mengembirakan dengan hasil poin maksimal. Untuk kondisi, pemain ini sangat baik. Marcel selalu mengikuti latihan dengan tim," tambah Nil.