Bola.com, Bandung - Pelatih Persela Lamongan, Herry Kiswanto, memberikan apresiasi lebih kepada para pemainnya. Pasalnya, di laga ke-14 Liga 1 2017, Persela berhasil menahan imbang tuan rumah Persib Bandung dengan skor 1-1.
Meski hanya meraih satu poin, pelatih yang akrab disapa Herkis ini mensyukuri hasil ini. Apalagi pertandingan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, yang merupakan markas kebesaran tim Maung Bandung.
"Ini hasil yang terbaik buat kami karena Persib berjuang, Persela juga berjuang. Saya hanya bersyukur karena para pemain bisa bekerja maksimal," ujar Herkis seusai pertandingan, Rabu (12/7/2017).
Advertisement
Baca Juga
Dari awal, Herkis mengatakan sudah mewanti-wanti para pemainnya untuk bermain ekstra keras dalam menghadapi Persib.
"Pertama karena disaksikan bobotoh dan kedua bermain di kandang Persib yang selama ini selalu garang jika main di Bandung. Maka, saya tekankan para pemain harus mengeluarkan kemampuannya 150 persen. Sementara segala kekurangan harus ditutupi dengan kerja keras," tuturnya.
Alhasil, meski sempat tertinggal gol lebih dulu melalui gol Shohei Matsunaga di menit ke-33, para pemain Persela berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 tepat di 10 menit sebelum laga usai.
Mantan pelatih PSS Sleman itu juga membantah menerapkan skema parkir bus dalam pertandingan kali ini. "Saya tidak menerapkan parkir bus. Saya lihat Persib tidak punya striker, jadi mengandalkan para pemain sayap dan masuk ke tengah. Hasilnya, Persib bermain melebar," ujar Herkis.
Dalam laga tersebut, Herkis sebenarnya tidak banyak menerapkan strategi. Sebaliknya, ia hanya menekankan para pemainnya untuk lebih berani masuk ke daerah lawan.
"Kalau bermain di tengah susah. Maka saya sampaikan di babak kedua agar berani keluar. Di situ saya lihat ada keraguan di lini bertahan Persib. Mereka panik, dan ini kesempatan kami untuk berani menyerang" katanya.
Dengan hasil itu Persela naik peringkat ke posisi 10 dengan perolehan 20 poin sementara Persib stagnan di posisi 12 dengan jumlah poin yang sama hanya kalah dalam hal selisih gol.