Sukses


Regulasi Membuat Asisten Pelatih Arema Ini Harus Rangkap Jabatan

Bola.com, Malang - Sejak kompetisi Liga 1 U-19 2017 digulirkan pekan lalu, asisten pelatih Arema FC, Singgih Pitono, punya jabatan ganda. Singgih sudah didaftarkan sebagai pelatih kepala Arema U-19 sehingga dia harus membagi konsentrasi antara tim senior Arema dengan tim U-19.

Penunjukan Singgih sebagai pelatih tim Singo Edan Muda memang mendadak. Hanya satu minggu sebelum kompetisi dimulai, dia baru mendapatkan kabar tersebut. Sebab, regulasi dari operator, setiap klub wajib ditangani pelatih yang memiliki lisensi minimal C AFC.

Kebetulan pelatih lama Arema U-19 masih belum mengantongi lisensi tersebut. Manajemen menunjuk Singgih karena dia pernah jadi pelatih kepala Arema U-21 pada musim 2014.

"Arema ini sudah seperti keluarga. Meski saya dikontrak untuk tim senior, saat manajemen butuh saya di tim U-19, ya sama terima," kata pelatih asal Tulungagung, Jawa Timur ini.

Namun dalam rutinitas sehari-hari, dia masih membantu staf kepelatihan tim senior. Singgih baru terjun ke tim U-19 pada saat pertandingan. Artinya, pria yang masuk daftar legenda Arema itu punya jadwal yang lebih padat ketimbang pelatih lainnya. Tetapi, dia tetap senang karena membina pemain muda merupakan hobinya.

"Dulu saya juga pernah melatih Arema U-21. Jadi bukan hal yang baru untuk menangani pemain muda. Karena tidak ikut menyiapkan tim, pertandingan pertama pekan lalu saya hanya bisa berikan semangat kepada pemain. Tapi setelah melihat karakter bermainnya, sekarang sudah ada evaluasi yang saya berikan kepada pelatih yang mendampingi mereka selama persiapan. Tim ini cukup potensial,"kata mantan pelatih Perseta Tulungagung ini.

Selain itu, Singgih juga bisa mengamati perkembangan para pemain U-19 yang dianggap punya potensi untuk bisa berkembang ke tim senior Arema.

"Jika ada yang punya potensi tentu akan kami sampaikan ke tim pelatih senior. Sementara ini harus dilihat dalam beberapa pertandingan selanjutnya," imbuhnya.

Arema U-19 tergabung dalam Grup 2 Liga 1 U-19. Pertandingan pertama lalu mereka kalah dari tuan rumah Barito Putera 0-1. Tapi dari segi permainan, Singgih melihat anak buahnya cukup bagus.

"Sebenarnya dari segi permainan tidak kalah. Persoalannya kami minim striker. Jadi masih banyak peluang yang terbuang," ungkap Singgih Pitono.

 

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer