Bola.com, Persegres - Persegres Gresik United dipastikan terusir dari Stadion Tri Dharma, Gresik dalam dua laga kandang melawan Sriwijaya FC (24/7/2017) dan Bali United (31/7/2017).
Hal ini disebabkan kompleks olahraga Petrokimia, Gresik, akan digunakan untuk menggelar Asian Senior Men's Volleyball yang akan digelar mulai 24 Juli hingga 1 Agustus mendatang. Hajatan ini memang digelar di GOR Voli Indoor Tri Dharma, namun sesuai regulasi tidak boleh ada kegiatan lain di sekitar lokasi.
Jarak GOR Indoor dengan stadion memang berdekatan sehingga Persegres selaku penyewa harus menepi. "Persegres memang tidak bisa menggelar pertandingan di Stadion Tri Dharma. Jadi kami harus keluar," kata Sahlul Fahmi, Media Officer Persegres.
Advertisement
Baca Juga
Kabar yang beredar, manajemen Persegres mengalihkan venue dua pertandingan itu ke Stadion Surajaya, Lamongan. Bahkan Media Officer Persela, Andika Hangga, mengaku sudah dihubungi oleh Ketua Panpel Persegres, Choirul Anam, mengenai rencana ini.
Hangga menyebutkan jika panpel dua pertandingan ini diserahkan ke panpel Persela. Dengan begitu semua urusan izin dan administratif di bawah kendali panpel Persela.
"Rencananya seperti itu. Kami sudah bicarakan semua dengan ketua panpel Persegres," ujar Hangga.
Hanya saja hingga kini belum ada pernyataan resmi dari manajemen Persegres berkaitan dengan kepindahan mereka ke Stadion Surajaya. Sahlul menyatakan manajemen Persegres sedang sibuk dan berpikir keras untuk mengatasi sejumlah persoalan di dalam internal tim.
Halini dikarenakan performa Persegres hingga kini tak kunjung membaik. Pada laga terakhir, mereka tumbang dari PS TNI 1-2 di Stadion Pakansari, Bogor, (18/7/2017).
"Manajemen Persegres masih dipusingkan urusan tim. Banyak yang harus dikerjakan sehingga konsentrasi mereka tercurah untuk masalah yang sedang dialami tim. Nanti kalau waktunya sudah tepat pasti akan diinformasikan," tukas Sahlul.