Gianyar Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro memberi kesempatan kepada rekrutan anyar mereka, Stefano Lilipaly untuk unjuk kemampuan saat menghadapi Madura United. Widodo memasukkan Lilipaly pada menit ke-77 menggantikan Made Andhika Wijaya.
Oleh Widodo, Lilipaly mengisi posisi penyerang sayap kanan. Widodo memiliki alasan memasukkan Lilipaly, meski staminanya belum fit lantaran baru tiba di Indonesia satu hari sebelumnya.
Advertisement
Baca Juga
"Saya sudah memikirkan itu. Kecuali posisi kita ketinggalan, saya tidak masukkan dia. Posisi kita leading, kita masukkan karena tekanan ke pertahanan Bali United biasanya tidak berbahaya," ujar Widodo, Senin (14/8/2017).
Kendati begitu, sedari awal sebetulnya Widodo memang tak memiliki skenario untuk memainkan Lilipaly di posisi penyerang sayap kanan. Hanya saja, ketika Andhika mengalami sedikit masalah, tak ada pilihan lain bagi Widodo selain memasukkan Lilipaly untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Andhika. Pada saat sama, ia menarik Irfan Bachdim ke posisi bek kanan.
"Saya punya rencana dari awal, dia tidak ingin saya mainkan di sayap kanan. Tapi ada kendala di Andhika, maka saya harus menurunkan Lilipaly. Saya turunkan Irfan Bachdim ke bek kanan," jelas Widodo.
Mengenai komentar permainan Lilipaly, Widodo meminta agar pemain berdarah Belanda itu segera beradaptasi dengan rekan-rekannya di tim.
"Stefano Lilipaly harus cepat beradaptasi dengan tim. Saya menurunkan Lilipaly bukan karena saya tidak percaya dengan pemain saya yang lain seperti Hasyim atau Hamdi. Saya harap dia cepat pulih kondisi fisiknya usai menempuh perjalanan jauh," ujarnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar Lilipaly
Di sisi lain, Lilipaly mengaku senang bisa tampil, meski hanya beberapa menit dari bangku cadangan. Ia mengaku cukup nyaman bermain bersama rekan-rekannya.
"Bagi saya ini pertandingan yang cukup sulit. Tapi saya sudah cukup nyaman bermain di tim ini. Ya tentu (nyaman bermain dengan teman-teman)," ucap Lilipaly.
Stefano Lilipaly memang sudah lama memendam hasrat bermain di Indonesia. Selain lebih mudah bila ada panggilan dari timnas, ia memiliki keinginan untuk membesarkan anaknya di Indonesia.
Advertisement