Bola.com, Solo - Pertarungan Grup 4 Liga 2 masih menyelipkan satu partai tunda antara PSIR Rembang melawan Persis Solo yang masih menyisakan 40 menit babak kedua.
Duel yang sejatinya berlangsung putaran pertama di Stadion Krida, Rambang, 16 Juli 2017 lalu. harus terhenti lantaran kerusuhan suporter. PSIR masih unggul 1-0 atas tim Laskar Sambernyawa.
Advertisement
Baca Juga
Persis sempat dinyatakan kalah walk-out (WO) oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, namun Komisi Banding (Komding) membatalkan hukuman tersebut, plus melanjutkan pertandingan di tempat netral. Dari kabar yang berembus, duel lanjutan itu akan berlangsung di Lapangan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, awal September.
''Iya saya sudah mendengar kabar tersebut. Bagi kami tidak ada masalah harus bermain di Depok karena tempatnya netral. Sisa waktu 40 menit masih bisa kami maksimalkan untuk mengejar skor,'' kata pelatih Persis, Widyantoro.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persis, Langgeng Djatmiko menerangkan pihaknya enggan berandai-andai terkait lokasi pertandingan lanjutan. Namun, pihaknya menegaskan lokasi lanjutan pertandingan harus di tempat yang netral, sesuai dengan keputusan dari PT. Liga Indonesia.
''Yang jelas harus di luar Rembang, kalau di Jawa Barat saya rasa tak masalah. Namun, kami memilih menunggu surat resminya dahulu saja,'' ujar dia.
Baik Persis maupun PSIR Rembang masih berebut satu tiket ke babak 16 Besar. Tim Kota Bengawan mengemas 27 poin dan masih unggul lima angka dari PSIR. Jika laga lanjutan tetap dimenangkan anak-anak Rembang, maka margin poin tersisa dua angka.
Penentuan siapa yang berhak mendampingi PSIS Semarang akan ditentukan saat Persis menjamu PSIR di Stadion Manahan, Solo, 10 September 2017 mendatang.