Penolakan Pemain Mengiringi Tur Timnas Fiji ke Indonesia

Bola.com, Bekasi - Timnas Fiji terus mempersiapkan diri jelang menghadapi Timnas Indonesia pada laga persahabatan resmi FIFA yang dimainkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9/2017).

Setiba di Jakarta, Rabu (30/8/2017) pagi, Timnas Fiji menggelar sesi latihan. Termasuk pada Kamis (31/8/2017) ini.

Pelatih Timnas Fiji, Christophe Gamel, mengungkapkan bila pertandingan kontra Timnas Indonesia jadi tes bagi pasukannya.

"Kami ingin bermain melawan tim yang lebih baik dan melihat di mana posisi kami dalam level internasional. Kami perlu tahu di mana kami sekarang dan kami butuh belajar," kata Gamel seperti dikutip dari situs resmi Asosiasi Sepak Bola Fiji, Kamis (31/8/2017).

Sang pelatih juga mendesak pemainnya fokus pada timnas dan mewakili negara dengan harga diri. "Kami ingin kalian fokus pada timnas, pertama pada keluarga dan kedua negara," ujarnya.

Gamel menambahkan bila ia menghadapi kendala dalam mengumpulkan banyak pemain karena mereka lebih ingin membela klub ketimbang memperkuat timnas dalam laga persahabatan ini. "Saya menghadapi banyak kesulitan dalam training camp kali ini, tapi saya tidak akan punya kesempatan kedua," lanjutnya.

Pelatih asal Prancis itu berujar bila dirinya dan juga Asosiasi Sepak Bola Fiji berupaya memberikan jam terbang demi masa depan para pemain dengan cara memperbanyak laga uji coba internasional.

"Semua ini untuk kalian dan keluarga kalian. Bukan klub yang akan membantu kalian dalam hal ini. Kalian mendapat tekanan dari klub dan kami tidak bisa menerima hal itu," cetus Gamel.

"Kami pergi ke luar negeri untuk membuktikan bila kami bisa menghadapi siapa saja, tapi ada tahap-tahapnya. Pertama di kawasan Oceania, kemudian Asia, menyusul Timur Tengah, dan akhirnya Eropa. Kalian semua bagian dalam proyek ini," sentil sang pelatih terhadap para pemain yang lebih memilih tetap gabung klub.

Sanksi kepada Pemain

Di sisi lain, Christophe Gamel menginformasikan bila tidak ada pemain bintang dalam skuatnya untuk melawan Indonesia, namun ada beberapa pemain senior dalam tim asuhannya saat ini. Mereka menyatu dengan pemain muda.

Gamel menegaskan para pemain yang ada cukup percaya diri dan mereka ingin melakoni serta bertanggung jawab dengan tugas ini.

Sebelum membawa tim asuhannya ke Indonesia Christophe Gamel sempat berujar bila menghadapi tim bagus seperti Indonesia di hadapan lebih 30 ribu penonton akan jadi pengalaman menyenangkan untuk pemain yang bersedia memenuhi panggilan timnas.

Begitu pentingnya pertandingan melawan Timnas Indonesia. Fiji FA bahkan bersiap menjatuhkan sanksi pada para pemain yang menolak panggilan bergabung dalam TC dan tur ke Indonesia. 

"Kami akan mengambil tindakan displin untuk beberapa pemain yang menolak bergabung dalam TC melawan Timnas Indonesia tanpa alasan apapun. Mereka terancam terlibat dalam sepak bola di semua level," kata CEO Fiji FA, Mohammed Yusuf.

Yusuf menambahkan pihaknya sudah mengirim pemberitahuan kepada para pemain dan mereka akan berhadapan dengan Komite Disiplin.

"Mereka harus menjelaskan kepada Komdis mengapa tidak memenuhi panggilan ke TC timnas. Komdis akan mengambil tindakan dan apapun tindakan itu, para pemain harus mematuhinya," tegas Yusuf.