Indra Sjafri Bicara soal Rafli Mursalim di Laga Kontra Brunei

Bola.com, Yangon - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, berkomentar positif soal kecemerlangan Muhammad Rafli Mursalim dalam pertandingan kontra Brunei Darussalam di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar, Rabu (13/9/2017). Namun, Indra Sjafri berharap kecemerlangan pemain muda itu tidak dibesar-besarkan karena merasa sang pemain juga masih butuh banyak belajar untuk menjadi pesepak bola yang baik.

Timnas Indonesia U-19 menang telak 8-0 atas Brunei Darussalam dalam laga terakhir Grup B Piala AFF U-18 2017. Dalam kemenangan itu, striker Muhammad Rafli yang dipercaya menjadi starter berhasil mencetak hattrick dengan gol pertama diciptakannya hanya dalam 43 detik setelah pertandingan dimulai.

Kecemerlangan dan hattrick yang diciptakannya itu tentu membuat Rafli Mursalim menjadi sorotan dalam pertandingan terakhir ini. Namun, Indra Sjafri meminta agar pemain berusia 17 tahun itu jangan terlalu diekspos setelah keberhasilannya membawa Timnas Indonesia U-19 lolos ke semifinal Piala AFF U-18 itu.

"Saya pikir Rafli itu cukup positif penampilannya. Namun, pemain ini masih berusia 17 tahun. Masih banyak yang harus diperbaiki. Saya meminta siapa pun pemainnya jangan terlalu dibesar-besarkan dulu karena mereka masih dalam tahap belajar," ujar Indra Sjafri usai pertandingan.

Sayang, kecemerlangan Rafli harus dibayar mahal dengan cedera yang dialaminya ketika berusaha menendang bola di babak kedua. Rafli ditarik keluar dan digantikan oleh Hanis Saghara Putra yang berhasil mencetak gol penutup kemenangan Tim Garuda Nusantara. Bicara soal kondisi Rafli, Indra Sjafri mengaku tidak ada masalah.

"Ia hanya mengalami sedikit kram pada kakinya, tidak ada masalah sama sekali," jawab Indra Sjafri dengan singkat.

Timnas Indonesia U-19 memastikan diri lolos ke semifinal Piala AFF U-18 2017 berkat delapan gol ke gawang Brunei yang membuat kini produktivitas gol tim asuhan Indra Sjafri itu lebih baik dari Vietnam, meski tercatat selisih gol yang diutamakan jika kedua tim memiliki poin sama. Namun, bicara selisih gol, Indonesia mengemas plus 15 gol.

(Laporan Wartawan Bola.com, Aning Jati, dan Fotografer Liputan6.com, Yoppy Renato, dari Yangon, Myanmar)