Sukses


Koin Bobotoh Persib untuk Denda Save Rohingya Mencapai Rp 50 Juta

Bola.com, Bandung - Aksi urunan para bobotoh Persib Bandung untuk memenuhi sanksi PSSI dengan denda Rp 50 juta hingga saat ini sudah terkumpul Rp 25 juta lebih dengan bentuk koin. Sedang yang sudah masuk ke Rumah Zakat mencapai Rp 50 juta.

Hal itu diakui Dirijen Viking Persib Club (VPC), Yana Umar saat dihubungi Bola.com, Minggu (17/9/2017) malam. "Sampai saat ini hitungan sementara koin yang masuk ke kami mulai dari 100, 200, 500, dan 1000 sudah mencapai Rp 25 juta lebih. Masih banyak koin yang belum dihitung karena sampai sekarang masih ada bobotoh yang datang memberikan uang pecahan koin," jelas Yana.

Dikatakan Yana, jika uang pecahan koin itu sudah terkumpul hingga Rp 50 juta, maka akan langsung diantarkan ke PSSI Pusat untuk memenuhi sanksi yang dikeluarkan Komdis PSSI gara-gara koreo "Save Rohinga" yang dinilai bermuatan politis saat pertemuan Persib vs Semen Padang FC, Sabtu (9/9/2017) lalu di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.

"Saya pribadi optimistis uang koin hasil patungan para bobotoh ini akan mencapai sesuai denda sanksi yang diminta Komdis PSSI. Apalagi uang patungan dari seluruh distrik-distrik Viking se-Jawa Barat pun belum dihitung. Jika lebih dari 50 juta maka sisa uang koin akan disalurkan langsung ke Rohingya lewat Rumah Zakat," kata Yana.

Aksi urunan bobotoh lewat Rumah Zakat sendiri kata Yana memang sudah mencapai 50 juta tapi itu akan langsung disalurkan ke Rohingya. "Untuk memenuhi sanksi PSSI biar uang koin hasil patungan dari para bobotoh saja," jelas Yana lagi.

Seperti diketahui sejumlah bobotoh Persib Bandung sejak turunya sanksi dari Komdis PSSI Pusat langsung bergerak melakukan aksi mengumpulkan koin guna memenuhi denda sanksi. Tak hanya bobotoh, sejumlah tokoh di Jawa Barat dan Jakarta pun turut serta membantu urunan untuk membantu bobotoh.

"Saya salut dan berterimakasih kepada para bobotoh, juga relawan lainnya yang peduli untuk menyisihkan rezekinya membantu kami membayar denda sanksi sebesar 50 juta. Jujur saja aksi kami dengan koreo Save Rohingya waktu itu, murni tidak ada niatan politis tapi itu aksi kemanusiaan," tegas Yana.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer