Bola.com, Yogyakarta - PSIM Yogyakarta dalam kondisi percaya diri jelang menghadapi babak play-off Liga 2. Pelatih PSIM, Erwan Hendarwanto mengkau telah memahami kekuatan para calon lawan yakni Persipur Purwodadi, PSCS Cilacap, dan Persewangi Banyuwangi. Ia cukup terbantu dengan beberapa kali pernah bertemu terutama melawan dua tim asal Jawa Tengah.
''Kami sudah sering bertemu melawan Persipur maupun PSCS. Ini jadi keuntungan bagi kami karena sedikit banyak tahu karakter permainan mereka,'' kata Erwan Hendarwanto.
Advertisement
Baca Juga
Menurutnya, ketiga tim tersebut memiliki gaya permainan sendiri. Persipur dan PSCS cenderung bermain dengan tipe stilysh dan mengandalkan kecepatan para pemain.
Sementara Persewangi mengusung permainan cepat, ngotot dan keras ala Jawa Timur. Erwan mengakui, perbedaan tipe permainan itu menjadi tantangan tersendiri untuk dihadapi, maupun dalam meramu strategi.
''Intinya pola bermain memang berbeda-beda di ketiga klub itu tapi mereka punya gaya yang sama karena selalu ngotot dalam bermain,'' tutur pelatih asal Magelang tersebut.
Selain mempelajari calon lawan, Erwan juga mencermati beberapa pemain seleksi yakni eks striker Persekap Pasuruan, Maryono, Dwi Candra (PSMS Medan) dan Supriyadi (Persatu Tuban). Dirinya sudah memiliki gambaran tersendiri dengan tiga pemain itu.
''Kalau sekilas kemampuan mereka cukup bagus, dan punya kecepatan. Tapi apakah kecepatan yang dimiliki sesuai kebutuhan kami atau tidak maka mesti dilihat lagi uji coba,'' tukasnya.
Petualangan PSIM akan dimulai saat menantang Persipur, Senin (9/10/2017). Tiga hari berselang, giliran anak-anak Yogya melawan Persewangi, Kamis (12/10/2017), dan menutup babak itu dengan PSCS Cilacap. Semua laga di Grup H akan digelar di Stadion Kanjuruhan Malang dalam format home tournament.