Bola.com, Malang - Kehilangan kiper utama Kurnia Meiga karena sakit pembengkakan saraf mata membuat Arema FC sempat kelimpungan karena stok kiper tersisa hanya Dwi Kuswanto dan Utam Rusdiana. Nama terakhir baru saja dicoba saat Arema ditahan 1-1 melawan PS TNI akhir pekan lalu (14/10/2017).
Sebenarnya masih ada kiper muda Ibnu Adam dalam daftar pemain yang didaftarkan musim ini. Tetapi, pemain 19 tahun itu masih minim jam terbang karena tahun ini baru naik pangkat dari tim Arema U-21.
Untuk musim depan, ternyata tim pelatih Arema FC diam-diam sudah menyiapkan satu kiper tambahan. Dia adalah Andrias Francisco.
Advertisement
Baca Juga
Namanya memang belum mentereng. Bahkan tidak dikenal di kancah sepak bola profesional. Maklum, kiper yang akrab disapa Ciko itu merupakan anggota Arema U-19.
"Dia sudah kami pantau sejak main di kompetisi U-19 tahun ini. Ada potensi untuk dia masuk tim senior musim depan," kata pelatih Arema FC, Joko 'Getuk' Susilo.
Dari informasi yang dihimpun Bola.com, Ciko merupakan binaan pelatih kiper Arema musim 2014, Alan Haviluddin. Dia didatangkan untuk masuk Akademi Arema saat usia 15 tahun.
Setelah dua tahun digembleng, perkembangannya kian pesat. Musim ini sebenarnya dia masih jadi kiper Arema U-17, tetapi Ciko sudah dipercaya jadi kiper utama di tim Arema U-19.
Direktur Operasional Akademi Arema, Sudarmaji, mengakui jika tim senior Arema sudah meminta Ciko untuk musim depan sehingga sekarang dia sudah dilibatkan dalam sesi latihan tim senior.
"Kalau untuk musim ini kan sudah tidak bisa. Jadi sementara ikut latihan dulu sekaligus untuk persiapan musim depan," jelas Sudarmaji.
Jika kiper asal Mojokerto, Jawa Timur itu, naik ke tim senior tentu ada kiper muda lain yang akan tergeser. Yang paling rawan adalah posisi Ibnu Adam karena dia masih belum dapat kepercayaan dari tim pelatih untuk dapat porsi lebih banyak di tim senior Arema FC.