Bola.com, Padang - Kekalahan 1-2 yang diderita Semen Padang saat menjamu Mitra Kukar di Stadion H. Agus Salim, Padang, Kamis (19/10/2017), langsung disikapi manajemen dengan melakukan pergantian pelatih kepala.
Tak tanggung-tanggung, pengumuman pergantian nakhoda tim dilakukan di kamar ganti pemain seusai menjamu Mitra Kukar. Manajemen langsung mengumumkan posisi pelatih sementara yang dipegang Delfi Adri, beralih ke Syafrianto Rusli.
"Dirut PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Iskandar Zulkarnain Lubis, sudah memperkenalkan pelatih baru ke pemain saat di kamar ganti seusai dikalahkan Mitra Kukar," kata Ronny Putra, media officer Semen Padang.
"Keputusan ini diambil menyusul dua hasil buruk sejak ditangani pelatih Delfi Adri. Selanjutnya, pelatih Delfi Adri akan kembali ke posisi semula sebagai asisten pelatih," lanjut Ronny Putra.
Keputusan ini cukup mengejutkan karena Semen Padang baru saja menunjuk Delfi Adri menggantikan posisi Nilmaizar yang mundur pada 4 Oktober 2017.
Advertisement
Baca Juga
Namun, dua pertandingan yang berujung kekalahan, yakni ketika kalah 0-2 dari Persela Lamongan (15/10/2017) dan terbaru, saat menjamu Mitra Kukar, memaksa manajemen mengambil langkah praktis untuk menyelamatkan tim dari ancaman degradasi pada akhir musim.
Pasalnya, kekalahan itu membuat posisi Semen Padang semakin kritis. Saat ini tim urang awak berada di peringkat ke-15 dengan mencatatkan poin 29 atau hanya berselisih satu poin dari Perseru Serui yang berada di urutan ke-16 (zona degradasi).
Di sisi lain, Syafrianto Rusli bukan sosok asing di kalangan pendukung Semen Padang dan pencinta sepak bola Sumatra Barat. Pelatih berlisensi A AFC itu pernah melatih tim Kabau Sirah pada 2006.
Syafrianto merupakan pelatih futsal Sumbar pada PON 2012 di Riau dan saat ini juga tercatat sebagai instruktur lisensi C AFC.