Bola.com, Bandung - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, cukup geram dengan kepemimpinan wasit Alireza Faghani asal Iran dalam laga Persib vs Madura United, Kamis (19/10/2017) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Umuh menilai ada beberapa keputusan yang jelas sangat merugikan kubu tuan rumah, salah satunya kartu merah yang diberikan kepada gelandang Persib, Dedi Kusnandar.
"Kami sudah mati-matian bermain maksimal tapi wasit asing seperti itu, tidak bagus. Dedi pun sampai nangis setelah dikartu merah, itu kan fifty-fifty, harusnya kartu kuning saja," kata Umuh seusai pertandingan.
Pemain Persib, lanjut Umuh, sudah bermain maksimal bahkan banyak kesempatan yang semestinya bisa dimanfaatkan menjadi gol. "Herrie (Setiawan, asisten pelatih) sudah maksimal, pemain pun sudah bermain maksimal sepanjang pertandingan, tapi hasil akhir mengecewakan," ujar Umuh.
Advertisement
Baca Juga
Persib mengalami hasil seri enam kali secara beruntun (lima laga kandang dan satu tandang). Hasil itu membuat Persib semakin sulit untuk melangkah kelima besar klasemen Liga 1 2017.
Umuh mengungkapkan hasil imbang berulang kali itu bukan akibat adanya rotasi yang disengaja di setiap pertandingan. "Kami selalu ada rotasi karena memang ada pemain yang selalu absen di setiap pertandingan dan juga disesuaikan dengan kebutuhan tim.
Seperti itulah kami mengambil langkah jika ada pemain yang absen. Pelatih pun saya kira sudah maksimal," ungkap Umuh.Alhasil, Persib pun dipastikan bermain tanpa Dedi Kusnandar saat dijamu Persela Lamongan, Minggu (23/10/2017), di Stadion Surajaya, Lamongan.
Selain itu, kemungkinan Raphael Maitimo juga absen memperkuat Persib pada mendatang setelah mengaku belum siap dimainkan lantaran cedera kaki paha kiri yang dideritanya belum sembuh sepenuhnya.
Â