Persebaya Bakal Jadi The Dream Team Musim Depan?

Taufiq dan Andik Vermansah di Timnas Indonesia Bola.com — Muhammad Taufiq dan Andik Vermansah, pemain binaan Persebaya yang menjadi bintang di klub lain. (Bola.com/Benediktus Gerendo Pradigdo)

Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya punya ambisi tinggi promosi ke kompetisi kasta elite musim 2018. Pengoleksi dua gelar Liga Indonesia tersebut disebut bakal membangun The Dream Team saat tampil di Liga 1 musim depan.

Manajemen Persebaya bocorannya membawa pulang pemain asli binaan mereka yang kini eksis di klub lain. Persebaya memang memiliki beberapa pemain binaan yang sekarang menjadi bintang di sejumlah klub Tanah Air maupun klub luar negeri.

Sebut saja Andik Vermansah (Selangor FA/Malaysia), Taufiq (Bali United), Slamet Nurcahyo (Madura United), dan Evan Dimas Darmono (Bhayangkara FC). Jika mereka kembali ke Kota Pahlawan musim depan, Tim Bajul Ijo bakal jadi kekuatan menakutkan.

"Kami belum berpikir ke arah sana. Karena kami masih ingin fokus menjalani setahap demi setahap Liga 2 ini. Apalagi, jalan kita menuju Liga 1 masih berliku. Kami tidak mau takabur karena masih ada fase 8 besar, semifinal dan final," tutur manajer Persebaya, Chairul Basalamah pada saat dikontak Bola.com pada Jumat (20/10/2017).

Manajemen Persebaya dan tim pelatih berkomitmen untuk tidak membicarakan masa depan tim ini sebelum menuntaskan misi promosi ke Liga 1 musim 2018. Sebab, pembicaraan mengenai perombakan di tubuh tim musim depan bisa berakibat buruk bagi kondisi di internal tim ini.

Persebaya membutuhkan kondisi yang nyaman menjelang babak 8 besar yang diyakini menuntut konsentrasi tinggi dan situasi di dalam tim yang kondusif. Sebab, sejak fase ini setiap pertandingan ibarat final. Satu laga saja gagal, bisa berakibat fatal bagi Persebaya. "Nanti pemain-pemain yang ada saat ini bisa tidak tenang bertanding," kata Chairul Basalamah.

Hingga saat ini Persebaya Surabaya masih menunggu PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengetok palu jadwal babak 8 besar Liga 2017, kompetisi yang akan jadi pembuka jalan bagi klub kembali ke peredaran elite.

2 dari 2 halaman

Biaya Tinggi

Striker Persebaya Surabaya, Ricky Kayame, merayakan gol yang ia cetak ke gawang Persigo Semeru FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (30/9/2017). (Bola.com/Zaidan Nazarul)

Kendati begitu, Basalamah menyatakan bahwa segala kemungkinan tetap ada. Bahkan manajemen Persebaya sangat mengapresiasi jika eks bintang Persebaya itu akan kembali memperkuat tim berjulukan Green Force musim depan.

Tapi ia kembali menegaskan bahwa manajemen Persebaya belum memiliki rencana untuk mendekati mereka, apalagi memintanya bergabung.

"Kami menghormati dan menghargai kinerja pemain dan pelatih yang ada sekarang. Kami harus bahu-membahu dan merapatkan barisan dalam menghadapi besarnya tekanan di babak 8 besar. Saat ini kami semua sepakat untuk itu dan mengesampingkan yang lain, apalagi persoalan yang berpotensi merusak suasana tim yang sedang bagus," kata Chairul Basalamah.

Soal minat mereka terhadap pemain bintang mantan binaan Persebaya, Basalamah mengaku amat tertarik. Tapi ada banyak pertimbangan lain yang harus dijadikan pijakan sebelum memulangkan mereka.

"Yang pasti tidak kecil biaya memulangkan mereka. Kalau mereka mau pulang sendiri, tentu juga ada mekanisme yang harus dilalui. Kami tidak mau sekadar menerima tanpa mempertimbangkan azas keadilan bagi seluruh pemain," katanya sembari menyebut mekanisme seleksi atau tes lainnya.