Bola.com, Yogyakarta - PSIM Yogyakarta menyiapkan laga perpisahan untuk melepas kiper senior, Oni Kurniawan. Kiper 32 tahun itu memutuskan gantung sepatu setelah kompetisi Liga 2 2017 selesai.
"Laga perpisahan bagi Oni Kurniawan memang sedang kami rancang. Untuk waktunya salah satu dari dua tanggal yakni 5 atau 10 November 2017," kata Ketua panitia pelaksana (panpel) Pertandingan PSIM, Brustam Iswanto.
Seperti almarhum Choirul Huda di Persela Lamongan, Oni sudah dianggap seperti legenda tim Laskar Mataram. Pemain yang saat ini berstatus sebagai pegawai di PDAM Tirtamarta Kota Yogyakarta itu bergabung dengan PSIM pertama kali sejak 2002 di tim senior setelah empat tahun sebelumnya berkostum tim PSIM Junior.
Advertisement
Baca Juga
Setelah itu dia benar-benar jadi kiper nomor satu bagi PSIM. Sejak dua musim terakhir Oni memang masih membela PSIM, namun porsinya tampil di bawah mistar mulai berkurang dan menyerahkannya ke kiper-kiper muda semacam Tito Rama dan Ivan Febrianto.
"Oni sudah menjadi legenda tim ini dan mengalami suka duka bersama PSIM. Setelah kompetisi Liga 2 musim ini selesai, dia memutuskan pensiun sehingga kami berencana menyiapkan sebuah laga perpisahan untuknya," ujar Brustam.
Untuk lawan, Brustam menyebut pihaknya memilih tim tetangga, PPSM Magelang, yang akan dihadapi rencananya di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul.
Pemilihan tim tersebut dikarenakan PPSM yang musim depan terdegrasi ke Liga 3 juga tidak terlalu jauh jika harus bertanding di wilayah DIY.
"Kalau melawan tim Liga 1 sulit karena match fee-nya juga besar. Sementara tim Liga 2 lain, misalnya PSIS Semarang, juga ternyata mereka lebih konsentrasi ke babak 8 besar. Mereka takut kalau pemainnya banyak yang cedera jika mengiyakan tawaran PSIM," tutur Brustam.