Bola.com, Makassar - PSM Makassar akhirnya gagal mewujudkan impian meraih trofi juara Liga 1 2017. Setelah terus bertahan di papan atas dari awal kompetisi, PSM hanya bertengger di peringkat tiga klasemen akhir Liga 1.
Advertisement
Baca Juga
Meski begitu, sampai jumpa media terakhir usai PSM menekuk Madura United di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Minggu (12/11/2017), tidak ada satu pun kata maaf yang terlontar dari mulut Robert Alberts, pelatih Juku Eja.Pelatih asal Belanda ini malah kembali menyoroti pegelaran Liga 1 yang dinilainya tidak berjalan dengan baik.
"Banyak aturan yang dilanggar padahal sudah disepakati, jadwal yang kerap berubah sampai ada pemain yang meninggal. Belum lagi banyak keputusan aneh dari perangkat pertandingan terhadap PSM. Saya berharap hal seperti ini tidak terjadi lagi musim depan," papar Robert yang hampir pasti kembali jadi arsitek PSM musim depan.
Sebelumnya Munafri Arifuddin, CEO PSM mengungkapkan permintaan maafnya usai PSM dipastikan gagal meraih juara setelah ditekuk Bali United 0-1 pada pekan ke-33 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Senin (6/11/2017).
"Saya mewakili manajemen meminta maaf kepada masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan karena belum bisa mempersembahkan gelar juara. Tolong beri kami kesempatan dan kepercayaan untuk mempersiapkan tim yang lebih baik untuk bersaing musim depan," ungkap Munafri.
Ucapan senada dikatakan Hamka Hamzah. "Kami sudah berusaha tampil maksimal dalam setiap partai. Sayang, hasil akhir tidak memihak PSM. Untuk itu, saya dan seluruh pemain minta maaf," papar Hamka.