7 Pemain Pencetak Rekor di Liga 1 2017

1. Sylvano Comvalius (Bali United, pencetak gol terbanyak, 37)

Penyerang Bali United ini tampil luar biasa sepanjang musim Liga 1 2017. Comvalius menjadi pencetak gol terbanyak dengan torehan 37 gol.

Koleksi pemain asal Belanda itu memecahkan rekor gol semusim dalam kompetisi era Liga Indonesia yang sebelumnya dipegang oleh Peri Sandria. Peri yang kala itu bermain buat Mastrans Bandung Raya pada musim Liga Indonesia 1994-1995 mencetak 34 gol.

Meski berhasil menjadi pencetak gol terbanyak sekaligus memecahkan rekor, Comvalius tetap belum berhasil mengantar Bali United untuk menjadi kampiun kompetisi. Pada akhir musim, Bali United yang memiliki poin sama dengan sang juara Bhayangkara FC harus puas ada di posisi runner up karena kalah head to head.

2. Samsul Arif Munip (Persela, pemain lokal pencetak gol terbanyak, 17)

Saat ini striker Persela Lamongan, Samsul Arif Munip, sudah berusia 32 tahun. Namun usia yang sudah mendekati senjakala tersebut tak membuat Samsul kehilangan ketajaman.

Buktinya, Samsul menjadi pencetak gol terbanyak untuk kategori pemain asli Indonesia dengan torehan 17 gol. Eks pemain Persibo, Persib, dan Arema ini seringkali menjadi pilihan utama di lini depan Persela.

Tak hanya jadi target man, ia juga dipercaya menjadi algojo tendangan penalti. Faktor ini yang ikut membantu Samsul menjadi top scorer lokal karena ia jarang gagal mengeksekusi penalti.

3. Boaz Solossa (Persipura Jayapura, assist terbanyak, 13)

Striker sekaligus kapten Persipura ini tak mencetak banyak gol pada musim kompetisi Liga 1 2017. Boaz hanya mengoleksi 10 gol, tak banyak buat ukuran pemain yang pernah tiga kali menjadi top scorer kompetisi kasta tertinggi di Indonesia.

Torehan tersebut menjadi wajar jika melihat perubahan peran Boaz di lapangan. Ia tak lagi menempati posisi striker karena tempat itu diisi oleh Addison Alves.

Boaz lebih berperan sebagai penyuplai umpan ke pemain lain di tim Persipura. Hasilnya, sebanyak 13 assist alias umpan berbuah gol ia hasilkan. Sementara dalam hal koleksi gol, Boaz hanya kalah dari Addison yang mencetak 15 gol.

4. Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta, tidak kebobolan terbanyak, 14)

Kiper Persija Andritany Ardhiyasa punya peran besar dalam mengantar timnya menduduki peringkat empat di klasemen akhir Liga 1 2017. Andritany tidak kebobolan dalam 14 pertandingan selama mengawal gawang Persija.

Pada awal kompetisi, Persija sempat kesulitan untuk menang karena para pemain seret gol. Meski sulit mencetak gol, Persija juga tak mudah dikalahkan. Ketangguhan Andritany saat mengawal gawang menjadi salah satu kunci tim Macan Kemayoran tidak kalah dari lawan, meski sulit mencetak gol di beberapa pertandingan.

5. M. Ridho (Pusamania Borneo FC, penyelamatan terbanyak, 104)

Pusamania Borneo FC secara total kebobolan 39 gol pada musim kompetisi Liga 1 2017. Namun catatan tersebut bisa saja lebih jika gawang Pusamania Borneo tidak dikawal oleh M. Ridho.

Kiper berusia 26 tahun ini melakukan 104 penyelamatan dalam 30 penampilan bersama Borneo FC musim ini. Pencapaian Borneo FC yang bertengger di peringkat delapan klasemen akhir menjadi sumbangan Ridho yang tangguh menghalau serangan lawan.

6. M. Taufiq (Bali United, tekel sukses terbanyak, 97)

Postur tubuhnya boleh mungil. Namun M. Taufiq yang bermain buat Bali United musim ini adalah pemain dengan jumlah tekel sukses paling banyak di Liga 1 2017.

Eks pemain Persebaya dan Persib ini tampil sebanyak 30 kali, 26 diantaranya menjadi starter. Fakta tersebut memperlihatkan Taufiq menjadi salah satu kunci kekuatan Bali United di lini tengah.

7. Matias Cordoba (Barito Putera, umpan sukses terbanyak, 1604)

Gaya main Matias Cordoba yang stylish di lini tengah Barito Putera begitu sedap dinikmati. Di balik gaya main tersebut terhampar fakta bahwa Cordoba adalah pemain dengan umpan sukses terbanyak di Liga 1 2017.

Torehan umpan sukses pemain asal Argentina itu mencapai 1604 kali dari 33 kali penampilan. Tak salah kalau pelatih Jacksen Tiago memboyong Cordoba dari Liga Malaysia ke Indonesia karena kebolehannya dalam memberikan umpan yang merupakan modal utama pemain gelandang.