Bola.com, Jakarta - Adam Alis masih merahasiakan klub yang akan ditujunya pada musim depan setelah tak lagi memperkuat Arema FC. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang tersebut juga enggan mengungkapkan alasannya hengkang dari tim Singo Edan.
Advertisement
Baca Juga
Sejauh ini belum ada komentar resmi dari klub manapun yang mengaku sudah bernegosiasi serius dengan Adam. Namun, Barito Putera pernah memberikan sinyal siap menggaet Adam. Klub tersebut juga pernah disinggahi Adam pada musim 2016.
Keputusan Adam Alis meninggalkan Arema sebenarnya tak terlalu mengagetkan. sebelum kompetisi berakhir, Adam adalah pemain pertama yang dikabarkan bakal hengkang pada musim depan.
"Yang jelas bermain untuk Arema adalah pengalaman yang tidak terlupakan. Karena saya bisa mendapatkan gelar juara Piala Bhayangkara, Piala Presiden sekaligus jadi pemain terbaik. Sebuah tim besar yang luar biasa. Suatu saat semoga bisa kembali lagi ke Malang," jelas Adam Alis, di akun Instagramnya, Selasa (21/11/2017).
Pemain 23 tahun ini memang mengucapkan pamit melalui akun Instagramnya. Dia menyampaikan salam perpisahan kepada manajemen, tim dan Aremania. "Dengan begitu saya sudah resmi pamit. Sudah bicara langsung juga dengan manajemen," kata pemain asal Jakarta itu.
Mengenai penyebab hengkang dari Arema, Adam Alis masih bungkam. Tapi, beberapa waktu lalu Adam sempat mengeluh di media sosial saat gajinya di Arema tersendat.
Beberapa Aremania menyayangkan keputusan Adam hengkang dari Arema. Dia merupakan salah satu gelandang energik serba bisa. Adam bisa ditempatkan sebagai gelandang bertahan, pemain sayap atau gelandang serang.
Tapi, Adam berusaha menepis kekhawatiran Aremania. Menurutnya, Arema adalah tim besar sehingga siapapun pemainnya akan tetap ditakuti lawan.
"Tidak ada satu nama pun yang jadi lebih besar daripada lambang di dada," imbuhnya.
Di Arema, Adam Alis sebenarnya masuk masuk dalam daftar pemain yang dipertahankan. Namun, karena sang pemain sudah berniat hengkang sebelum Liga 1 berakhir, tim pelatih dan manajemen tidak bisa menahannya. Arema tak menahan Adam karena lebih mempriorotas pemain yang masih punya motivasi untuk bermain di hadapan Aremania.