Demi Kesempatan Bermain, Striker Muda Ini Mundur dari Arema

Bola.com, Malang - Ketika [Arema FC](3184784 "") berburu penyerang baru, justru ada pemain lama yang memilih untuk mundur. Dia adalah Dalmiansyah Matutu. Penyerang 20 tahun ini kemarin sudah berpamitan kepada General Manager Arema, Ruddy Widodo. Kini, penyerang yang akrab disapa Acok itu tengah menunggu surat keluar dari tim Singo Edan.

Sebenarnya, Arema masih mempertahankan pemain binaan ASIFA Malang yang pernah memperkuat Timnas Indonesia U-19 tersebut. Tetapi, musim lalu dia hanya dapat kesempatan bermain dalam satu pertandingan. Itu pun Acok hanya tampil dalam 15 menit.

"Sebenarnya saya betah berada di Malang dan main untuk Arema. Tapi, saya memilih untuk pindah demi masa depan. Saya ingin dapat kesempatan bermain lebih banyak," jelasnya.

Manajemen Arema sejatinya ingin melepasnya dengan status pinjaman karena saat ini dia masih memiliki kontrak hingga satu tahun kedepan. Artinya, Arema masih ingin melihat prospek sang pemain selama masa peminjaman.

Tetapi, Acok memiliki rencana lain. Dia berharap Arema merelakannya untuk dilepas secara permanen di klub lain. "Saya sudah minta surat keluar. Semoga ini pilihan terbaik," imbuhnya.

Sampai saat ini dia masih merahasiakan klub tujuannya. Namun, diperkirakan dia akan tetap bermain di klub Liga 1. Meski, beberapa waktu lalu dia punya cita-cita ingin bermain di negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Dia rela meski harus lewat seleksi lebih dulu.

Saat ini Arema sudah memiliki dua striker baru. Seperti mantan pemain Persela Lamongan, Ahmad Nur Hardianto, yang sudah ikut latihan sejak kemarin. Sedangkan satu striker lain adalah top scorer Liga 2 dari Kalteng Putra, Rivaldi Bawuo. Tetapi, Rivaldi saat ini masih berada di kampung halamannya, Gorontalo.

Selain itu, masih ada striker lama seperti Dedik Setiawan dan Cristian Gonzales. Artinya jika tetap bertahan di Arema, Acok harus bersaing dengan empat striker sekaligus.

Lantaran musim lalu, saat Arema hanya bertumpu pada Dedik dan Gonzales, kepercayaan dari tim pelatih kepada Acok tidak kunjung turun. Hal itu yang membuatnya merasa di sia-siakan di Arema. Kini dia ingin memberi bukti jika bisa eksis bersama tim lain.