Sukses


Persela Merelakan Kepergian Ahmad Nur Hardianto

Bola.com, Lamongan - Keputusan striker Ahmad Nur Hardianto hijrah dari Persela Lamongan dianggap beberapa pihak kurang etis. Sebab, selama semusim terakhir, pemain yang akrab disapa Dian itu masih berkutat dalam cedera. Akibatnya, Dian hanya tampil sekali bersama Persela selama Liga 1 2017.

Dengan kondisi itu, Persela masih bersedia mempertahankan pemain 22 tahun itu. Maklum, Dian merupakan putra asli Lamongan dan digadang-gadang menjadi amunisi andalan jangka panjang. Namun, ternyata dia lebih memilih untuk bergabung dengan Arema FC mulai musim depan.

"Awalnya kami menyesalkan keputusannya. Dia adalah pemain binaan kami, hasil didikan kompetisi internal Persela. Dia juga lahir dan besar di Lamongan. Saat cedera kami juga bantu untuk memulihkan," kata Agus Haryono, asisten manajer Persela kepada Bola.com, Minggu (10/12/2017).

Persela, seperti disampaikan, Agus memilih untuk tidak mempermasalahkan keputusan yang telah diambil Dian. Sebab, Persela kini juga sedang dalam upaya membangun skuat untuk kompetisi musim depan.

"Kalau sudah keputusannya seperti itu, mungkin memang yang terbaik buat dia. Loyalitas itu urusan hati, dan dia juga punya hak memutuskan kariernya," imbuh Agus.

Kendati sudah bergabung dengan Arema FC, rupanya Dian belum memiliki surat keluar dari Persela. Padahal, hal itu bisa menimbulkan masalah dalam proses transfer pemain. "Sejauh ini, belum ada permintaan itu (surat keluar)," ucap Agus.

Sementara pelatih Persela, Aji Santoso, tidak ingin banyak berkomentar mengenai polemik ini. Menurutnya, dunia sepak bola Indonesia sudah ada di level profesional sehingga sah-sah saja seorang pemain memutuskan pergi dari sebuah klub.

"Tapi, tetap ada etikanya seperti apa, harus bilang dulu kepada manajemen yang lama. Bukan tiba-tiba pergi terus gabung klub lain. Saya tidak ada masalah dengan keputusannya karena sekarang Persela juga ingin fokus mencari pemain baru. Saya rasa masih banyak pemain yang mau bergabung dengan tim ini," ujar pelatih 47 tahun itu.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer