Panpel Arema Geser Venue Laga Perdana Grup E Piala Presiden

Bola.com, Malang - Venue pertandingan pertama di Grup E Piala Presiden 2018 mengalami perubahan. Dari Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang ke Stadion Gajayana, Malang. Bukan karena faktor Aremania lebih bergairah datang ke Stadion Gajayana, tetapi karena Stadion Kanjuruhan sedang dipakai untuk konser musik pada Sabtu (20/1/2018).

"Jadwal Piala Presiden baru kami terima baru beberapa hari kemarin. Sedangkan konser musik tersebut sudah mengajukan jadwal tiga bulan lalu. Jadi, kami tidak bisa menggeser konser tersebut. Meski, mereka hanya menggunakan area luar Stadion, suaranya pasti akan mengganggu pertandingan yang digelar pada malam hari," kata Ketua Panpel Arema, Abdul Haris.

Pertandingan pertama Grup E Piala Presiden 2018 akan mempertemukan Bhayangkara FC melawan PSIS Semarang pada jam pertama. Untuk laga malam hari akan menyajikan pertandingan tuan rumah Arema FC melawan Persela Lamongan.

Namun untuk hari kedua (20/1/2018) dan ketiga (30/1/2018), panpel akan memindahkan kembali venue pertandingan ke Stadion Kanjuruhan karena dari segi fasilitas dan persiapan stadion milik Pemkab Malang itu lebih siap. Terutama dari sisi penerangan.

"Di Stadion Gajayana kami lihat ada beberapa titik yang mati. Jadi mengurangi penerangannya. Di Piala Presiden ada dua pertandingan dalam sehari. Yang jam kedua malam hari. Jadi penerangan penting," lanjut Abdul Haris.

Stadion Gajayana sudah dipakai untuk menggelar dua kali uji coba Arema FC, yakni melawan PSIS Semarang dan Barito Putera. Namun, kedua laga itu digelar pada sore hari dan lampu stadion tidak sampai dinyalakan.

"Sisa sepekan ini panpel akan mengusahakan perbaikan jika memang bisa dilakukan. Tapi, harus berkomunikasi dulu dengan pengelola stadion," imbuhnya.

Jika melihat animo Aremania Aremania dalam dua uji coba kandang, sebenarnya pemilihan Stadion Gajayana sebagai venue laga perdana Grup E dirasa sangat tepat karena suporter sedang bergairah untuk datang langsung mengingat lokasinya sangat strategis, berada di tengah kota.

Hanya, kapasitasnya hanya 25 ribu penonton sedangkan Stadion Kanjuruhan mencapai 38 ribu-40 ribu penonton. Dari segi fasilitas, Kanjuruhan juga lebih unggul karena sudah memiliki ruang tunggu untuk tim yang akan bermain di jam kedua. Maklum, stadion ini sudah sering jadi venue fase penyisihan turnamen pramusim termasuk Piala Presiden edisi sebelunya.