Bola.com, Bandung - Sriwijaya FC kalah 0-1 dari Persib Bandung pada laga perdana penyisihan Grup A Piala Presiden 2018. Tak bermaksud mencari alasan atas kekalahan, namun Sriwijaya FC mengungkap telah terjadi beberapa hal yang membuat persiapan pada menit-menit akhir menjelang pertandingan kontra Persib jadi di luar rencana.
Dimulai dengan kesimpangsiuran perihal tiga pemain asing Sriwijaya FC. Sehari sebelum pertandingan, trio pemain asing Laskar Wong Kito, yakni Makan Konate, Mamadou Ndiaye, dan Manucechr Dzalilov sudah mendapat pengesahan untuk dimainkan.
Advertisement
Baca Juga
Namun, beberapa jam sebelum kick-off, manajemen Sriwijaya FC mendapat pemberitahuan ketiganya tidak diperbolehkan turun karena ada syarat administrasi yang belum dilengkapi.
Akibat keputusan mendadak itu, manajemen Sriwijaya FC sampai berencana untuk mundur dari turnamen pramusim ini. Hanya, setelah mempertimbangkan banyak hal, keinginan itu diurungkan.
Tim pelatih bereaksi dengan mengubah rencana karena harus bermain tanpa tiga pemain asing yang diplot jadi andalan. Makan Konate pun sempat tak percaya harus absen pada laga yang sudah dinantikannya ini.
Namun, hanya lima menit jelang pemanasan, Tigor Salomboboy, satu di antara panpel Piala Presiden 2018, mendatangi ruang ganti Laskar Wong Kito dan mengumumkan tiga pemain yang awalnya dilarang bermain, diperbolehkan turun.
Sontak hal ini kembali membuat manajemen Sriwijaya FC kaget. Tim pelatih lantas hanya menurunkan Ndiaye dan Konate, sementara Dzalilov tetap tidak masuk line-up pemain yang diturunkan melawan Persib.
Meski tak ingin disebut mencari kambing hitam, tetap saja situasi di luar rencana yang terjadi beberapa saat sebelum meladeni Persib memengaruhi mental pemain Sriwijaya FC.
"Akhirnya saya bisa main walau hasil kurang baik. Ke depan tim mesti kerja keras lagi untuk memperbaiki semua kekurangan," ujar Makan Konate singkat.