Sukses


Persela Tak Bisa Mainkan 2 Pemain Berpengalaman di Piala Presiden

Bola.com, Malang - Dalam 30 pemain yang dibawa Persela Lamongan untuk berlaga di Grup E Piala Presiden 2018, ada dua pemain yang tidak bisa diturunkan. Dua pemain itu, yakni kiper M. Ridwan (eks Semen Padang) dan gelandang jangkar Syahroni (eks Barito Putera). Padahal, keduanya tidak mengalami cedera dan sudah bergabung dalam latihan di Malang.

"Mereka sebetulnya pemain berpengalaman. Tapi, terkendala dengan surat keluar dari klub lamanya. Syahroni dan Ridwan kontraknya baru selesai bulan Februari 2018 sehingga tidak bisa main dengan Persela di Piala Presiden," jelas Aji Santoso, pelatih Persela Lamongan.

Sebenarnya keberadaan keduanya bisa membantu performa Persela. Ridwan bisa bersaing dengan Dwi Kuswanto karena dia punya pengalaman memperkuat dua klub besar seperti Persib Bandung dan Semen Padang. Sementara deretan klub yang pernah dibela Syahroni lebih panjang lagi, seperti Persibo Bojonegoro, Persija Jakarta, dan terakhir Barito Putera.

Pemain 25 tahun ini bisa bersaing dengan M. Agung dan deretan gelandang bertahan lainnya. "Kami menghormati kontrak lama mereka hingga berakhir. Sambil menunggu surat keluar, mereka akan kami pantau perkembangannya," imbuh mantan pelatih Arema FC ini.

Meski tidak bisa main di Piala Presiden, peluang kedua pemain ini dikontrak oleh Persela sangat besar karena Ridwan dan Syahroni bisa jadi penyeimbang komposisi pemain Persela.

Pada awal pembentukan tim, mereka dihuni mayoritas pemain muda sehingga butuh pemain senior yang bisa jadi mentor. Terpisah, Syahroni masih malu-malu ditanya terkait masa depannya di Pesela.

Tetapi, dia optimistis bisa gabung dengan tim yang bermarkas di Stadion Surajaya, Lamongan, ini. Apalagi dia sudah mengenal karakter kepelatihan Aji Santoso karena keduanya pernah bekerja sama di Timnas Indonesia U-23 pada 2012.

"Saya baru datang sewaktu tim Persela hendak berangkat ke Malang untuk penyisihan Grup E Piala Presiden. Jadi, masih adaptasi dulu karena di sini banyak pemain muda," kata Syahroni.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer