Saling Balas Gol, Bhayangkara FC Mengakui Keunggulan FC Tokyo

Bola.com, Jakarta - Bhayangkara FC harus mengakui keunggulan FC Tokyo dalam pertandingan persahabatan bertajuk J.League Asia Challenge 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (27/1/2018) sore. Bhayangkara FC kalah 2-4 dalam laga persahabatan ini.

Pertandingan bertajuk J.League Asia Challenge 2018 ini digelar dalam rangka 60 tahun hubungan diplomatik antara Jepang dan Indonesia. Klub ibu kota Jepang itu datang ke Jakarta dan menantang Bhayangkara FC yang berpredikasi juara Liga 1 2017.

Pertandingan baru berjalan tiga menit, FC Tokyo sudah berhasil membuka keunggulan. Bek FC Tokyo, Masato Morishige, membobol gawang Bhayangkara FC yang dikawal Awan Setho Raharjo setelah memaksimalkan umpan silang dari situasi set-piece.

Dendy Sulistyawan hampir saja menyamakan kedudukan pada menit kelima. Namun, tandukan kepala striker Bhayangkara FC itu masih tipis di atas mistar gawang FC Tokyo.

Tim tamu terus menerus menebarkan ancaman ke gawang Bhayangkara FC. Namun, kesigapan Awan Setho mampu menggagalkan beberapa peluang yang didapatkan oleh klub J.League itu. Sementara lini serang The Guardians, selama 45 menit pertama belum bisa memberikan ancaman berarti.

Bhayangkara FC akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-53 dari titik putih. Paulo Sergio menjadi eksekutor penalti dengan baik setelah pemain FC Tokyo melakukan handball di kotak penalti.

Bhayangkara FC kehilangan penjaga gawangnya, Awan Setho, yang dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans karena mengalami cedera setelah berbentuan dengan pemain depan FC Tokyo, Diego Oliveira, pada menit ke-58. Gawang Bhayangkara FC pun dikawal oleh Fauzal Mubaraq.

Kehilangan penjaga gawang utama tak membuat The Guardians melemah. Justru tim asuhan Simon McMenemy mampu berbalik unggul melalui gol yang dicetak Marinus Wanewar pada menit ke-69. Berawal dari kemelut di depan gawang FC Tokyo setelah David Aparecido da Silva melakukan penetrasi masuk ke kotak penalti FC Tokyo.

Marinus mendapatkan bola rebound hasil tembakan David yang terpantul. Dengan dingin pemain asal Papua itu melepaskan tembakan keras yang mengoyak jala gawang FC Tokyo.

Namun, hanya berselang lima menit, tim tamu berhasil membuat kedudukan kembali imbang menjadi 2-2. Gol kedua FC Tokyo ini dicetak oleh pemain pengganti yang dijuluki Messi dari Jepang, Takefusa Kubo.

FC Tokyo berhasil kembali unggul pada menit ke-84. Pemain pengganti, Ryoichi Maeda, dengan mudah menjebol gawang Fauzal Mubaraq dengan tembakan menyusur tanah ke pojok bawah tiang gawang Bhayangkara FC.

Dalam masa injury time yang berlangsung selama 10 menit, FC Tokyo menambahkan keunggulan menjadi 4-2. Gol kembali diciptakan oleh Messi dari Jepang, Takefusa Kubo, di menit akhir pertandingan.

Bhayangkara FC akhirnya harus mengakui keunggulan FC Tokyo dalam pertandingan pesahabatan ini setelah laga berakhir dengan skor 4-2 untuk keunggulan tim tamu.