Jakarta Persija Jakarta terkenal memiliki penyerang asing yang haus gol di kotak penalti lawan. Sebut saja Emmanuel de Porras dan Roger Batoum Urbain.
Setelahnya, tim berjuluk Macan Kemayoran ini kerap keliru mengontrak bomber impor. Bak kucing dalam karung, striker asing Persija sering gagal menunjukkan ketajamannya.
Advertisement
Baca Juga
Samuel Tayo, Fabio Lopes, Ivan Bosnjak, Zelimir Terkes, dan Boakay Eddie Foaday menjadi di antaranya. Kelima striker asing tersebut merupakan panic buying Macan Kemayoran.
Pada musim lalu, Persija memiliki tiga striker asing. Di putaran pertama, Bruno Lopes dan Luiz Junior menjadi penghuni lini depan armada Stefano Cugurra Teco. Memasuki putaran kedua, Junior digantikan Reinaldo da Costa.
Total, ketiga pemain asing tersebut hanya menyumbang 16 dari 46 gol Persija di musim lalu. Produktivitas gol Macan Kemayoran menjadi yang terendah kedua setelah Arema FC di kurun sepuluh besar klasemen Liga 1 2017. Lalu, Marko Simic datang.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Rekam Jejak Tidak Dapat Dibohongi
Marko Simic datang di luar dari kebiasaan Persija. Yang sudah-sudah, Macan Kemayoran selalu menggelar seleksi untuk setiap legiun impor yang ingin diajak bergabung.
Namun, Simic menjadi pengecualian. Dibawa oleh agen terkemuka di Indonesia, Gabriel Budi Liminto, penyerang asal Kroasia itu langsung diganjar dengan kontrak dua musim.
Sontak, banyak pertanyaan muncul setelah itu. Seberapa yakin Persija dengan kualitas Simic?
Sebelumnya, Simic bermain di Malaysia. Pada musim 2017, ia membela dua tim. Saat memperkuat Negeri Sembilan, Simic menjaringkan 9 gol dari 13 pertandingan. Lalu, ia 12 kali mencatatkan namanya di papan skor kala merumput bersama Melaka United dari 15 partai.
Total, Simic mencetak 21 gol dari 28 laga di musim lalu. Torehan yang sangat mengesankan, bukan?
Advertisement
Sudah Diprediksi Sejak Awal
Riwayat mentereng Marko Simic membuat Direktur Utama Persija, Gede Widiade kepincut. Ini menjadi penyebab pengusaha asal Surabaya itu mengikat Simic dengan kontrak jangka menengah.
"Alhamdulillah kami sudah prediksi dari awal dia bakal mencetak gol banyak," ujar Gede.
Sejauh ini, Simic telah membukukan delapan gol dari enam pertandingan Persija di Piala Presiden 2018. Macan Kemayoran tinggal selangkah lagi menapak babak puncak setelah di semifinal leg pertama berhasil mengalahkan PSMS dengan skor 4-1. Perlu diketahui, Simic membukukan hattrick pada partai tersebut.
Â
Sumber: www.liputan6.com