Menangi Adu Penalti, Pelatih Borneo FC Sebut Laga Kontra Mitra Kukar Berjalan Berat

Bola.com, Samarinda - Borneo FC memenangi laga pertama penyisihan Grup A Piala Gubernur Kaltim II 2018 dengan mengalahkan Mitra Kukar di Stadion Palaran, Samarinda, Jumat (23/2/2018). Tim Pesut Etam menang dengan skor 5-4 lewat adu penalti setelah kedua tim bermain sama kuat, 0-0, di waktu normal.

Borneo FC memastikan dua poin dari pertandingan ini setelah Fernando Rodriguez gagal mengeksekusi penalti karena sepakannya mampu dimentahkan kiper Nadeo Argawinata.

Sesuai regulasi turnamen, Borneo FC hanya mendapat poin dua meski menang. Sementara Mitra Kukar, yang kalah lewat adu penalti, mendapat satu poin.

Seusai pertandingan, pelatih Borneo FC, Iwan Setiawan, tak membantah duel kontra Mitra Kukar merupakan laga berat untuk tim asuhannya. Hal itu dibuktikan, pertandingan harus diakhiri lewat adu penalti.

"Jujur, pertandingan tadi adalah pertandingan berat bagi kami. Selama masa persiapan dari awal, kami memang tidak pernah bertemu dengan tim Liga 1. Jadi, kami kerja keras terutama di babak pertama, terutama dalam hal adaptasi saat kami harus berhadapan dengan tim Liga 1 karena yang tampil di Piala Presiden kemarin adalah tim kedua," kata Iwan.

Beruntung, Iwan mengungkapkan anak asuhnya mempunyai pengalaman sehingga bisa tampil dengan baik dan penuh determinasi.

"Alhamdulillah, berkat kemauan pemain, kami mampu menguasai keadaan. Mereka tampil baik, kerja keras, dan disiplin sehingga kami bisa menemukan top performance, terutama di babak kedua, tim tampil lebih baik," ungkapnya.

Satu di antara pemain inti Borneo FC, Azamat Baimatov, mengatakan seperti kebiasaan selama ini, pertandingan pertama kerap berjalan sulit. Meski sukses memenangi pertandingan, Azamat berharap semua pemain masih tetap fokus karena perjuangan belum selesai.

"Pertandingan yang sangat sulit karena ini adalah pertandingan pertama. Kami tentu harus tetap fokus untuk pertandingan selanjutnya, karena Borneo FC masih punya dua pertandingan lagi, melawan Arema FC dan PSIS Semarang," tuturnya.