Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya menjadi tim yang kerap melakukan rotasi selama gelaran Piala Gubernur Kaltim II. Klub berjuluk Bajul Ijo itu tidak pernah menurunkan starting line-up yang sama dalam lima pertandingan di ajang tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Keputusan itu diambil sesuai dengan target pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera. Sebelum berangkat ke Piala Gubernur Kaltim, pelatih asal Argentina itu sudah menyatakan ingin menjajal semua pemain yang dimiliki oleh Persebaya.
"Saya sudah bilang bahwa tidak ada pemain inti di tim ini. Semua pemain di sini penting. Saya selalu pikir bagaimana saya bisa manfaatkan pemain yang dimiliki," kata Alfredo kepada Bola.com.
Satu di antara kebijakan unik Alfredo adalah hanya akan menurunkan pemain yang memang sudah disiapkan sehari sebelumnya. Dia tidak akan memberikan toleransi kepada pemain yang absen latihan untuk bisa masuk starting line-up.
Kebijakan itu pun telah membawa dampak bagi para pemain asing. Terbukti, Persebaya Surabaya tidak memasukkan satu pun legiun impor saat melawan Madura United pada laga perdana, 24 Maret 2018.
"(Otavio) Dutra sebelumnya absen karena izin ada urusan. Lalu, Robertino (Pugliara) dan Pedro (Henrique) dalam kondisi kurang fit. Saya selalu berusaha maksimalkan pemain yang ada dalam latihan karena semuanya penting," imbuh arsitek asal Argentina itu.
Total, terdapat 27 pemain yang masuk dalam skuat Persebaya. Namun, tiga di antaranya yaitu Adam Maulana, Andri Muliadi, dan M. Hidayat tidak turut serta lantaran masih dalam penyembuhan cedera.
Sebagai ganti, dua pemain berstatus magang, Stevanno Pietersz dan Jossa Andika dimasukkan ke dalam skuat. Sehingga, terdapat 26 pemain yang diberangkatkan ke Piala Gubernur Kaltim. Namun, Stevanno dan Jossa tidak diturunkan sama sekali sehingga hanya 24 pemain saja yang mendapat kesempatan.
"Semua pelatih pasti ingin memantau pemainnya selama pramusim ini. Saya juga ingin melihat kemampuan mereka seperti apa. Kalau tidak dapat kesempatan bermain, saya tidak melihat bagaimana saya tahu kemampuan mereka," ungkap pelatih 45 tahun tersebut.
Kini, tanpa memasukkan Stevanno dan Jossa, Persebaya memiliki 26 pemain saja. Alfredo telah mencoret Pedro Henrique dari daftar seleksi karena dianggap tampil kurang memuaskan.