Bola.com, Malang - Evaluasi sudah dilakukan Arema FC menjelang bergulirnya Liga 1 mulai 23 Maret 2018. Satu di antaranya yaitu menentukan algojo penalti. Selama pramusim Arema, sudah cukup banyak eksekutor yang gagal menyarangkan bola lewat titik 12 pas.
Saat Piala Presiden 2018, Dedik Setiawan gagal. Sedangkan di Piala Gubernur Kaltim II, Dedik kembali gagal saat adu penalti melawan PSIS Semarang di fase grup. Begitu juga dengan gelandang asing Ahmet Atayev.
Advertisement
Baca Juga
Tak cukup sampai di situ, ketika Arema beruji coba melawan Persib Bandung pada Minggu sore (18/3/2019), giliran Rivaldi Bawuo yang gagal jadi eksekutor. Melihat ada empat penalti yang gagal, pelatih Arema FC, Joko 'Getuk' Susilo angkat bicara.
"Sekarang kami sudah menetukan algojo penalti, yaitu Balsa Bozovic. Yang kedua Ahmet Atayev, atau pemain yang siap secara mental di lapangan," jelas Getuk.
Pemilihan Balsa jadi eksekutor utama memang sangat beralasan. Dia memiliki akurasi tempakan paling tinggi. Bahkan tendangan bebas juga diserahkan kepadanya.
Tetapi saat melawan Persib, Balsa sudah ditarik keluar sehingga yang mengambil adalah Rivaldi, yang terlihat siap. "Ke depannya tentu saya harap kesempatan lewat penalti tidak terbuang lagi," lanjut Getuk.
Getuk sebenarnya rindu dengan pemain yang memiliki akurasi tendangan bola mati yang bagus. Dalam beberapa tahun terakhir, tidak ada pemain Arema yang memiliki spesialisasi itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Opsi Kedua dan Ketiga
"Tahun ini semoga Balsa menjalankan tugas itu. Saya amati akurasi tendangannya sangat bagus. Hanya, tidak mungkin dia selalu bermain dalam semua pertandingan karena kompetisi panjang dan harus ada antisipasinya," jelasnya.
Hal ini berarti Arema harus menyiapkan banyak opsi jika pemain 30 tahun asal Montenegro itu absen karena hukuman kartu atau cedera. Pilihan kedua memang ada pada Atayev.
Sejak awal musim, gelandang asal Turkmenistan itu sudah ditunjuk jadi eksekutor. Tetapi, dia masih belum pernah mencetak gol lewat tendangan bebas langsung. Hanya, akurasi umpannya tergolong bagus sehingga dia masih bisa diharapkan.
Sekarang tinggal opsi ketiga yang harus dicari. Tentu pemain Arema tersebut harus punya mental bagus dan sarat pengalaman karena beban berat selalu diemban eksekutor penalti.
Advertisement