Bola.com, Surabaya - Striker Bali United, Ilija Spasojevic mengungkap perbedaan Liga 1 Indonesia dan level Asia. Dia melihat ada perbedaan gaya permainan tim-tim domestik Indonesia dan level Asia.
Hal itu pun berdampak pada koleksi gol yang ditorehkannya untuk Bali United. Striker naturalisasi ini sempat membukukan dua gol untuk Bali United dalam play-off Liga Champions Asia pada Januari lalu.
Advertisement
Baca Juga
Namun, hal itu berbeda dengan penampilannya di Liga 1. Dia bahkan baru mencetak gol saat Serdadu Tridatu memasuki pekan keempat. Pemain yang akrab disapa Spaso itu mencetak gol perdana saat bertandang ke markas Persela (16/4/2018).
“Ada banyak perbedaan permainan yang dimiliki klub pada Piala AFC. Menurut saya Liga Indonesia lebih keras, lebih cepat, dan lebih kuat. Mungkin juga banyak tim (di Piala AFC) tidak prioritas kepada kami. Tapi di liga, kami mendapatkan prioritas dari lawan setiap pertandingan,” kata Spaso.
Bali United memang menjadi satu di antara tim yang diwaspadai oleh konstestan Liga 1 musim ini. Status mereka menjadi runner-up Liga 1 musim lalu menjadi satu di antara beberapa alasannya itu.
Di sisi lain, Bali United juga punya skuat yang mumpuni dalam perburuan gelar juara musim ini. Kehadiran Spaso sebagai predator ganas kerap membuat tim lawan kerap menjaga ketat pergerakannya.
Untuk urusan marking dari pemain belakang lawan, wasit kerap tidak terlalu menghiraukan pelanggaraan yang dilakukan oleh pemain belakang lawan.
Namun, Spaso enggan mengomentari kepemimpinan wasit di Liga Indonesia. Menurutnya, dia hanya perlu fokus bagaimana cara untuk mencari celah lawan. “Saya tidak bisa komentari wasit dan saya pikir wasit sudah oke,” tandasnya.