Sukses


Persahabatan Manuchekhr Dzhalilov-Ichsan Kurniawan dan 3 Poin dari Bali

Bola.com, Palembang - Ada beberapa pemain Sriwijaya FC yang tampil menonjol saat menekuk Bali United 4-3 pada laga pekan ketujuh Gojek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu malam (5/5/2018).

Selain Alberto Goncalves dan Hamka Hamzah, penampilan Manuchekhr Dzhalilov juga mengundang pujian. Aksi solo run pemain asal Tajikistan itu, di awal babak kedua, membuahkan namanya di papan skor.

Manu mengungkapkan sebelum pertandingan ia memang terus berdiskusi dengan seluruh rekan satu timnya, terutama Beto, Esteban Viscarra, Makan Konate, dan Alfin Tuasalamony yang menjadi tandemnya di sisi kiri lapangan Laskar Wong Kito.

"Kami terus meningkatkan kerja sama dan sekarang mulai tahu apa keinginan satu sama lain. Memang belum sepenuhnya sempurna, tapi saya yakin tim ini akan jauh lebih baik lagi ke depannya," ujar Manu, Minggu (6/5/2018).

Selain itu, Manu juga mengungkapkan hal apa yang membuatnya sangat termotivasi saat menumbangkan Bali United di hadapan pendukung lawan.

"Saya belum terlalu lancar Bahasa Indonesia, namun saya tahu banyak pihak yang mulai memberikan kritik setelah hasil kurang maksimal di laga sebelumnya. Karena itu kami harus memberikan yang terbaik di laga kontra Bali United, apalagi bersamaan dengan ultah salah satu kelompok suporter Sriwijaya FC. Kami ingin mereka bahagia," jelasnya.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Saling Memuji

Setelah Sriwijaya FC mampu meraih poin sempurna atas tim Serdadu Tridatu, Manu menyatakan baru berani mengungkapkan keinginannya yang lain kepada pelatih dan manajer tim.

"Setelah menang, saya ingin tinggal di Bali sehari lagi guna menikmati keindahan alam di sini. Di negara saya tidak ada pantai dan banyak sekali objek wisata yang bisa saya nikmati," ungkapnya.

Striker Sriwijaya FC, Manuchekhr Dzhalilov, saat pertandingan melawan Arema FC pada laga perempat final Piala Presiden di Stadion Manahan, Solo, Minggu, (4/2/2018). Sriwijaya FC menang 3-1 atas Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Manu tidak sendirian, ada sang sahabat, Ichsan Kurniawan, yang menemaninya di Bali. Ichsan memang dikenal cukup dekat dengan Manu dan selama ini keduanya selalu menjadi teman sekamar saat partai tandang.

"Ichsan sangat baik, dia banyak membantu adaptasi saya di SFC, mulai mengajarkan Bahasa Indonesia hingga mengenalkan budaya di sini," tambah Manu.

Ichsan balas memuji Manu. "Sudah banyak pemain asing SFC yang saya kenal, namun soal ibadah, tidak ada yang seperti Manu. Dia tidak pernah absen dan jika di jalan lebih banyak berzikir. Soal kualitasnya di lapangan, rasanya semua juga sudah mengetahui," pujinya.

Manajer tim Sriwijaya FC, Ucok Hidayat, menjelaskan sengaja memberikan izin kepada Ichsan dan Manu untuk menambah durasi tinggal di Bali.

"Tapi, keduanya sangat profesional. Senin pagi (7/5/2018), keduanya sudah akan kembali ke Palembang dan sore harinya kembali berlatih dengan pemain Sriwijaya FC lain seperti biasa. Ichsan sengaja disuruh mendampingi Manu agar dia tidak mengalami kesulitan saat di perjalanan," jelas Ucok.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer