Bek Asing Persebaya Berharap Tak Ada Lagi Teror di Indonesia

Bola.com, Surabaya - Teror bom Surabaya membuat semua umat nasrani di Surabaya lebih berhati-hati. Tak terkecuali pemain asing Persebaya asal Brasil, Otavio Dutra. Gara-gara aksi terorisme itu, Dutra dan keluarga batal ke gereja pada Minggu (13/5/2018). Pasalnya, mereka masih khawatir akan menjadi sasaran para teroris.

Padahal, acara dancing dan sepak bola yang diadakan oleh gereja sudah dijadwalkan jauh-jauh hari. Namun semua acara itu dibatalkan oleh pihak gereja untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk.

"Kami sangat sedih dengan peristiwa ledakan bom di tiga gereja di Surabaya kemarin, karena kejadian itu membuat kami semua tidak bisa beraktivitas normal," ujar pemain asing yang pernah membawa Persipura juara kompetisi kasta tertinggi ini.

Dutra dan keluarga pun memilih untuk berdiam diri di apartemen. Sampai saat ini mereka tidak berani keluar rumah, apalagi ke mall. Mereka pun membuat acara kecil-kecilan bersama teman-teman dekat agar tak jenuh.

"Kami bikin acara kumpul-kumpul bersama teman-teman di apartemen sejak peristiwa itu, karena kasihan anak-anak yang sebelumnya sangat antusias menyambut acara itu," terang Dutra.

Namun yang membuatnya lebih sedih, sekolah juga diliburkan sampai batas waktu yang belum ditentukan. Padahal, seharusnya ini memasuki masa ujian kenaikan kelas.

"Semua terganggu, mereka yang tidak tahu-menahu masalah ini juga terdampak. Pendidikan anak-anak tidak bisa berjalan karena semua mulai guru, murid, wali murid, karyawan sekolah tidak mau ambil risiko," ujarnya.

Otavio Dutra berharap tragedi seperti ini tidak terulang lagi baik di Surabaya maupun daerah lain. Aksi ini membuat semua aspek terimbas dan merusak tatanan yang sudah berjalan dengan baik.