Bola.com, Palembang - Sriwijaya FC dikabarkan bakal cuci gudang jelang putaran kedua Gojek Liga 1 bersama Bukalapak. Ada sembilan pemain yang kabarnya bakal angkat kaki dari Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang.
Advertisement
Baca Juga
Meski belum dirilis secara resmi, sejumlah nama santer terus disebut masuk dalam daftar pemain yang jadi korban evaluasi manajemen. Mulai dari kapten tim Hamka Hamzah, Adam Alis, Alfin Tuasalamony, Novan Sasongko, Bio Paulin, Patrich Wanggai, Rahmad Hidayat hingga yang terakhir duo Mali, Makan Konate dan Mohamadou Ndiaye.
Pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan, mengakui ada sembilan pemain yang bakal dilepas. Tak hanya pemain, staf pelatih juga bakal terkena dampak evaluasi manajemen Laskar Wong Kito.
"Hal ini memang tidak bisa ditutupi lagi dan sudah terang benderang. Pagi hari sebelum laga melawan Persija Jakarta, para pemain yang dirumorkan masuk evaluasi sudah melakukan negosiasi," ujar pria yang akrab disapa RD itu.
"Dalam perkembangannya memang ada sembilan pemain yang resmi ditawarkan kepada klub lain, selain itu juga ada tiga pelatih serta dua ofisial yang juga terkena evaluasi."
"Untuk pemain semuanya sudah menerima surat keluar sehingga sudah bisa disebut bukan pemain Sriwijaya FC lagi," tambahnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
RD Minta Penjelasan Manajemen
Menariknya, RD dikabarkan termasuk dari dalam tiga pelatih yang bakal dilepas Sriwijaya FC. Terkait hal ini, pria asal Metro, Lampung, tersebut akan meminta kejelasan dari manajemen.
"Kamis malam ini, saya akan bertemu manajemen dan mengkonfirmasi hal ini. Kemarin saat isu ini mencuat saya sudah ingin bertemu tapi batal. Awalnya saya ingin menyelesaikan hingga putaran pertama berakhir dan tentu menyelesaikan kontrak," kata RD.
"Saya ingin datang dan pergi dengan baik-baik karena siapa yang bisa mengetahui apa yang terjadi ke depan. Komitmen saya hanya ingin membangun Sriwijaya FC dengan target yang dibebankan sebelumnya yakni 3 besar di tahun pertama dan juara di musim berikutnya. Sejauh ini kami pun masih berada di papan atas," sambung mantan pelatih Persija Jakarta itu.
Advertisement
Manajemen Umumkan Hasil Evaluasi pada Jumat
Sementara itu, manajemen Laskar Wong Kito berencana untuk mengumumkan hasil evaluasi pada Jumat (13/7/2018). Nantinya akan dijabarkan nama pemain dan pelatih yang bakal dilepas.
"Sebenarnya tidak terlalu terlambat, karena kemarin kami masih fokus pada dua pertandingan kandang terlebih dulu. Selain itu, tentu evaluasi ini harus dibahas secara komprehensif dan muaranya untuk perbaikan tim ke depan,” ungkap asisten manajer Sriwijaya FC, Ahmad Haris, saat dihubungi Kamis (12/7) sore.
Menurutnya, dalam proses pembahasan evaluasi selama ini, pihaknya memang mempertimbangkan banyak aspek. Jadi tidak hanya berdasarkan performa di lapangan semata. "Yang jelas kami ingin pemain yang totalitas untuk tim dan lebih memberikan ruang kepada putera daerah," tuturnya.
Beberapa klub kabarnya sudah mendekati manajemen Sriwijaya FC untuk merekrut pemain yang bakal dilepas. Sebut saja Arema FC yang tertarik mendatangkan Hamka Hamzah. Lalu ada Bali United dan Borneo FC juga diberitakan sudah bernegosiasi dengan manajemen Laskar Wong Kito.