Bola.com, Malang - Momen mengharukan terjadi menjelang sesi latihan Arema FC pada Jumat (13/7/2018) di lapangan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Dua pemain yang pamit meninggalkan Arema. Mereka adalah M. Zaenuri dan Syaiful Indra Cahya.
Keduanya masuk dalam daftar delapan pemain yang dilepas. Zaenuri dan Syaiful mengenakan baju santai dan datang sebelum latihan dimulai. Mereka menyalami satu per satu pelaih, pemain, ofisial, dan awak media. Syaiful terlihat sedih. Matanya memerah setelah menyalami rekan-rekannya.
"Rasanya mau menangis. Ini tim impian sejak kecil karena saya asli Malang. Hati saya ingin tetap di sini. Tapi mau bagaimana lagi. Kondisinya membuat saya harus pergi," kata pemain 25 tahun itu.
Advertisement
Baca Juga
Sementara Zaenuri terlihat lebih tegar karena dia memang bukan pemain asli Malang. Dia sempat bercanda dengan pemain lain sebelum meninggalkan lapangan. Kedua pemain ini memang masih betah di Arema.
Mereka juga punya etika baik untuk menjaga silaturahmi dengan tim Singo Edan. Sementara lima pemain lain yang sudah resmi didepak justru tidak terlihat berpamitan langsung ke lapangan, seperti Ahmet Atayev, Thiago Futuoso, Junda Irawan, dan Tedy Heri.
Pelatih Arema, Milan Petrovic berharap para pemain yang dilepas bisa bersinar di klub lain. Arema melepas mereka dengan tujuan dapat kesempatan bermain lebih banyak.
"Arema sebelumnya punya 30 pemain. Jumlah yang terlalu banyak dan ada penumpukan beberapa posisi. Karena itu pemain yang dilepas semoga bisa punha kesempatan main di klub baru. Ini solusi yang baik untuk semua," kata Milan.
Zaenuri dan Syaiful Indra sudah mengetahui bahwa dirinya tidak akan di Arema lagi sejak Kamis (12/7/2018) malam. Mereka sudah membuat salam perpisahan di media sosial.
Mereka pun berharap suatu saat bisa kembali ke Arema. Kabarnya, Syaiful akan bergabung dengan Bali United dan Zaenuri diminati oleh PSIS Semarang.Â